Pangdam Jaya Sebut Orang Kampanyekan Vaksinasi Adalah Pahlawan Covid-19

Merdeka.com - Pangdam Jaya, Mayjen TNI Mulyo Aji mengatakan, sebagian orang yang melakukan vaksinasi di Ibu Kota adalah bukan orang Jakarta. Untuk itu, dia mengajak semua elemen masyarakat maupun organisasi masyarakat untuk mengkampanyekan vaksinasi Covid-19.

"Tadi disampaikan Gubernur, dari setiap orang yang vaksin di Jakarta itu sebagian justru bukan orang Jakarta. Maka dari itu, apabila Jakarta Ibu Kota Negara kita ini bisa segera selesai, akan lebih baik," kata Mulyo Aji di Jakarta, Minggu (25/7).

"Yok semua yang ada di sini lihat contoh dari Ormas Muhammadiyah, kemudian NU sudah berusaha mengajak semua untuk datang ke sentra vaksin," sambungnya.

Untuk dapat menekan angka penyebaran Covid-19 dan memeranginya, Mulyono mengungkapkan, salah satunya dengan cara melakukan vaksinasi. Dengan mengajak masyarakat lain untuk dapat melakukan vaksinasi, maka orang tersebut disebutnya sebagai pahlawan Covid-19.

“Yang mendorong ke sini (sentra vaksinasi) itu adalah pahlawan. Kenapa? Karena yang datang setiap masyarakat itu ada dua, mau vaksinnya dulu atau covidnya dulu. Kalau vaksinnya dateng dulu, insya Allah selamat," jelasnya.

"Maka barang siapa menjelaskan kepada saudara-saudara yang lain untuk segera vaksin, maka dialah yang menyelamatkan bangsa dan negara ini," imbuhnya.

Mulyono mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang telah dilaksanakan oleh Kadin Indonesia ini. Ia ingin, kegiatan vaksinasi ini juga dapat dilakukan di tempat lainnya.

"Saya atas nama mungkin sama dengan Pak Kapolda. Ini satu bagian dari anak bangsa yang memang sangat kami hargai dan kami sangat apresiasi, kalau bisa dibuka di semua tempat, kami lebih terima kasih. Saya, Gubernur, Pak Kapolda itu pikirannya sama. Kalau Pak Wamen pikirannya Indonesia," tutupnya.