Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pandemi Corona, Warga PPU Dapat Bantuan Sembako dan Diminta Tetap di Rumah

Pandemi Corona, Warga PPU Dapat Bantuan Sembako dan Diminta Tetap di Rumah Ilustrasi. ©2020 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Pemkab Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, mendistribusikan bantuan sembako bagi warga terdampak pandemi corona. Bantuan itu didistribusikan merata di 22 kelurahan di 4 kecamatan, tidak hanya bagi warga ber-KTP PPU.

Di Kelurahan Petung misalnya, pendistribusian bantuan sembako dimulai Selasa (14/4) kemarin, dan berakhir Rabu (15/4) pagi. Tercatat ada 2.881 KK mendapatkan bantuan sembako.

"Arahan Bupati, bantuan sembako untuk membantu masyarakat yang sedang terbatas, yang lagi di rumah saja mengikuti imbauan pemerintah. Arahan Bupati (Abdul Gafur Masud) seperti itu," kata Lurah Petung Rahmat Hidayat dikonfirmasi merdeka.com.

Warga diimbau untuk tetap di rumah, beribadah di rumah dan tetap menjaga kesehatan. "Harapan Pak Bupati seperti itu," ujar Rahmat.

"Informasi dari Asisten Setkab PPU, ada distribusi lanjutan, ada gelombang kedua. Karena kan, ada banyak yang masih belum terdata di tiap kelurahan," tambah Rahmat.

Yang menarik, pemberian bantuan sembako itu bukan hanya ditujukan bagi warga yang ber-KTP kabupaten PPU. "Jadi, kami dalam tahap pengumpulan data tambahan. Lagi inventarisir. Iya, seperti itu," terang Rahmat.

"Bukan cuma yang domisili di Petung. KTP luar daerah juga harus didata. Iya (yang mendapatkan bantuan) tidak mesti warga Petung. Selama domisili di Petung, kami harus mendata juga," jelas Rahmat.

Sebab tidak sedikit warga penyewa rumah atau bangsal dari luar daerah PPU. "Sementara ini bantuan masih sembako. Selain, pemberian imbauan-imbauan kepada masyarakat," ungkap Rahmat.

Sama seperti daerah lainnya, giat roda ekonomi di Petung, lanjut Rahmat, memang menurun. "Kondisi di Petung, untuk gerak ekonomi di pasar Petung terjadi penurunan jumlah konsumen yang datang. Transaksi per hari turun. Sopir juga mengeluh, sedikit penumpang di jalan, karena warga memang banyak mengurangi aktivitas di luar rumah," demikian Rahmat.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Pleno Rekapitulasi Suara, KPU Papua Pegunungan Terkendala Masalah Keamanan

Pleno Rekapitulasi Suara, KPU Papua Pegunungan Terkendala Masalah Keamanan

Rekapitulasi Suara hari ini menyisakan empat provinsi, yakni Jawa Barat, Maluku, Papua dan Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya
Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024

Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024

Upaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap

Bantuan Pangan untuk 3.583.000 Keluarga di Jateng Mulai Disalurkan Secara Bertahap

Pemerintah mulai menyalurkan bantuan pangan cadangan beras untuk periode Januari hingga Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Pemilih Kira Paku Gratis dan Dibawa Pulang, TPS Ini Jadi Kehilangan Paku Pencoblosan

Pemilih Kira Paku Gratis dan Dibawa Pulang, TPS Ini Jadi Kehilangan Paku Pencoblosan

Ada-ada saja kejadian unik di momen Pemilu Tahun 2024.

Baca Selengkapnya
6 Februari Peringati Hari Anti-Sunat Wanita Sedunia, Ini Sejarahnya

6 Februari Peringati Hari Anti-Sunat Wanita Sedunia, Ini Sejarahnya

Peringatan ini menjadi bagian dari upaya PBB untuk menghapuskan pemotongan kelamin perempuan.

Baca Selengkapnya
Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Sebut Situasi Papua Aman, Kapolda dan Pangdam Berharap Perayaan Natal & Tahun Baru Lancar dan Damai

Seperti diketahui, teror KKB tak pernah berhenti. Tak hanya menyasar personel Polri dan prajurit TNI yang bertugas. Mereka juga melukai warga sipil.

Baca Selengkapnya
Warga Terdampak Kekeringan di Jateng Capai 9.153 Jiwa, Ini Penjelasan BPBD

Warga Terdampak Kekeringan di Jateng Capai 9.153 Jiwa, Ini Penjelasan BPBD

Bantuan air bersih sudah dibagikan pada beberapa desa yang terdampak kekeringan.

Baca Selengkapnya