Paket sabu dalam sepatu

Merdeka.com - Petugas keamanan penerbangan atau Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan menggagalkan paket kiriman narkoba yang dibungkus rapi dalam kemasan sepatu.

Dilansir Antara, Sabtu (2/6), Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani menjelaskan, paket terlarang itu berhasil dideteksi petugas Avsec Andy Yusuf ketika paket kiriman melalui jasa kargo terdeteksi melalui pemeriksaan X-ray.

Andy Yusuf yang mencurigai paket itu kemudian meminta petugas jasa pengiriman PT Jalur Nugraha Ekakurir (JNE) agar membongkar paket kiriman itu dengan disaksikan oleh petugas Avsec lainnya.

Setelah paket kiriman bernomor SMU 990-8606593 dengan keterangan PTI dibongkar, petugas berhasil mendapati sabu-sabu yang disembunyikan dalam sepatu sebanyak dua bungkus.

"Barang ini sudah ditimbang sisa menunggu penerbangan, namun karena saat melewati pintu X-ray ada satu paket yang dicurigai dan setelah dibongkar ternyata benar ada sabu dalam sepatu," katanya.

Dicky menambahkan, setelah barang dibongkar dan positif adanya barang terlarang, petugas berusaha mencari data pengirim maupun penerimanya.

Paket sepatu berisi narkoba itu akan dikirim ke Jalan Diponegoro Kelurahan Tuoy, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan penerima Hj Ania.

Sedangkan berdasarkan data pengirim barang, petugas tidak mengetahui data secara rinci karena pengirim tidak mencantumkan nama maupun alamat dalam kemasan paket tersebut.

"Untuk data pengirimnya itu tidak ada, baik nama maupun alamatnya. Tapi kalau data penerimanya itu lengkap," terang Dicky.