Pabrik bakso celeng di Bandung sudah beroperasi enam bulan terakhir
Merdeka.com - Hati-hati dengan bakso yang Anda makan. Salah memilih bisa-bisa bakso yang dikonsumsi adalah racikan T dan B. Pasangan suami istri ini sudah enam bulan membuat bakso dicampur olahan babi hutan alias celeng.
Namun bisnis curangnya itu terbongkar kepolisian. Sehingga Kamis (12/2) kemarin jajaran Satreskrim Polrestabes Bandung dan Polsek Buah Batu menggerebek pabrik rumahan di Jalan Cijawura Hilir, RT 07 RW 10, Kelurahan Cijawura, Kecamatan Buahbatu.
"Pengakuan tersangka T ini (membuat bakso colong) sudah sejak enam bulan lalu," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol di Mapolrestabes Bandung, Jumat (13/2).
Racikan daging oplosan atau campuran daging sapi dan celeng ini kemudian dijual ke pedagang bakso yang ada di Bandung. "bakso celeng itu didistribusikan khusus ke para pedagang bakso yang mendatangi rumahnya," terangnya.
Bakso oplosan itu jika dikonsumsi manusia berbahaya. Karena bakso tersebut juga menggunakan campuran pengawet seperti borax. "Jika dikonsumsi ini bakso bahaya," tandasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil sidak terungkap terdapat tiga bahan pokok yang mengalami defisit.
Baca SelengkapnyaPetugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaBakso ini berisi potongan penuh buah-buahan. Segar, gurih dan unik. Wajib dicoba.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar pun membeli beberapa sayuran untuk dibawa pulang. Sontak itu membuat pedagang antusias melayaninya.
Baca SelengkapnyaAsosiasi Pengusaha Importir Daging Indonesia (Aspidi) menyebut stok daging sapi terancam langka saat bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaDulu ia jualan keliling dari Astanaanyar hingga ke Dago dan Cihampelas
Baca SelengkapnyaDengan cara ini, pemisahan daging kelapa berwarna putih menjadi lebih sederhana, bahkan bisa dilakukan hanya dengan menggunakan sendok nasi. Begini caranya
Baca SelengkapnyaDaging buah yang matang sering kali dimakan dalam keadaan segar hingga dicampur dalam es.
Baca SelengkapnyaSelanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.
Baca Selengkapnya