Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Orang tua di Sumsel potong 4 jari dan hajar pemerkosa anaknya

Orang tua di Sumsel potong 4 jari dan hajar pemerkosa anaknya Ilustrasi Penganiayaan. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Tak terima anaknya akan menjadi korban pemerkosaan, petani di Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS), Sumatera Selatan, Akmaludin (50) nekat menghabisi nyawa tetangganya, Alam Sohir (50). Pelaku pun terancam hukuman 20 tahun penjara.

Penangkapan pelaku setelah ditemukan mayat korban tergeletak di kebun kopi Dusun I, Desa Sinar Danau, Kecamatan Buana Pemaca, OKUS, Kamis (8/11) siang. Kondisi korban mengenaskan dengan luka terbuka sehingga terlihat tulang, tempurung kepala pecah, luka di wajah, lebam di sekujur tubuh, dan empat jari tangan kanan terpotong.

Dari penyelidikan dan pemeriksaan saksi, tersangka akhirnya ditangkap di rumah kontrakan anaknya sekitar sepuluh jam kemudian. Tersangka pun mengakui perbuatannya dan langsung dibawa ke Mapolres OKUS untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kasatreskrim AKP Kurniawi H Barmawi mengatakan, tersangka melakukan pembunuhan karena sakit hati memergoki korban yang ingin memperkosa anak gadisnya. Tersangka pun membuntuti korban yang hendak menuju pemandian di dalam hutan.

Begitu korban lengah, tersangka memukulnya dari belakang menggunakan batang kayu kopi. Di situ, tersangka dengan beringas memukuli korban secara membabi buta hingga tewas. Lalu, korban diseret ke kebun kopi sekitar 30 meter dari TKP dan menutupi jasadnya dengan rerumputan.

"Motifnya tersangka sakit hati karena korban mau memperkosa anaknya. Itu pengakuan tersangka," ungkap Kurniawi, Jumat (9/11).

Menurut dia, korban dan tersangka masih bertetangga di Desa Sinar Danau, Kecamatan Buana Pemaca, OKUS. Usai kejadian, tersangka melarikan diri ke rumah kontrakan anak lelakinya di Desa Berahsang, Kecamatan Kisam Tinggi, OKUS.

"Keduanya masih tinggal sekampung, karena mencurigakan dan ada keterangan saksi, pelaku mengarah ke tersangka dan akhirnya ditangkap," ujarnya.

Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 338 KUHP juncto Pasal 351 KUHP dengan ancaman minimal 20 tahun penjara. Barang bukti disita berupa sepotong kayu kopi sebagai alat pembunuhan, pakaian yang dicuci tersangka usai membunuh, dan beberapa barang milik korban di TKP.

"Tersangka masih kita periksa di Mapolres. Jika berkasnya sudah lengkap akan dilimpahkan ke kejaksaan," pungkasnya.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

Ditinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk

"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon

Baca Selengkapnya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Gara-Gara Larang Cucu Umur 6 Hari Keluar Rumah, Pria di Sumsel Ditendang Mantu & Dibunuh Besan

Pelaku MS tak terima anaknya ditusuk korban gara-gara membawa cucu bertandang ke rumah korban.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perjuangan Wanita Korban Banjir di Sumsel Terpaksa Melahirkan di Atas Perahu

Perjuangan Wanita Korban Banjir di Sumsel Terpaksa Melahirkan di Atas Perahu

AN melahirkan secara normal seorang bayi laki-laki. Persalinan itu terjadi di atas perahu getek.

Baca Selengkapnya
Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Sosok 2 Jenderal TNI Beda Bintang Dulu Atasan & Bawahan, Kemudian Hari si Anak Buah Melejit Sama-sama Bintang 5

Dua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.

Baca Selengkapnya
Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Cak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa

Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.

Baca Selengkapnya
Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
Mengenal Awaloedin Djamin, Mantan Kapolri Asal Sumbar yang Lahir dari Keluarga Bangsawan

Mengenal Awaloedin Djamin, Mantan Kapolri Asal Sumbar yang Lahir dari Keluarga Bangsawan

Selama menjadi Kapolri, Awaloedin mempelopori lahirnya satpam. Tak heran hingga saat ini ia dijuluki Bapak Satpam Indonesia.

Baca Selengkapnya
Pelantikan Bintara Ini Tak Dihadiri Ortu, Didatangi Komandan Sosoknya Ungkap Alasan yang Bikin Haru

Pelantikan Bintara Ini Tak Dihadiri Ortu, Didatangi Komandan Sosoknya Ungkap Alasan yang Bikin Haru

Kedua orangtua Bintara tersebut tak bisa menghadiri pelantikan sang putra tercinta.

Baca Selengkapnya