Merdeka.com - Seorang wanita penjual kopi bernama Arbiatul (33) diamankan anggota Polsek Simpang Empat, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan. Dia ditangkap lantaran menyimpan dan menjual obat keras secara ilegal di warungnya.

"Saat razia kami geledah warung kopi dan ditemukan seribu butir lebih obat ilegal tersebut," kata Kapolsek Simpang Empat AKP Victor Berliyanto di Tanah Bumbu, Sabtu (10/10), seperti dilansir Antara.

Victor mengatakan, razia dilakukan untuk menciptakan kondisi agar tetap aman dan nyaman. Dalam razia yang dilakukan itu, polisi memeriksa warung kopi di Jalan Transmigrasi dan menemukan obat carnopen sebanyak 40 butir dan obat Dextro sebanyak 1.140 butir.

Menurut dia, kedua jenis obat ini masuk katagori obat daftar G (berbahaya) yang hanya bisa dibeli dengan resep dokter. Polisi juga menemukan belasan botol minuman keras berbagai mereka.

Sedangkan pelaku akan diproses hukum dengan menggunakan Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.