Merdeka.com - Komite Olahraga Nasional (KONI) Pusat resmi menetapkan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai tuan rumah PON XXII tahun 2028 mendatang. NTB dan NTT dinyatakan telah memenuhi persyaratan dan mekanisme melalui tahapan verifikasi oleh Tim TPP KONI Pusat. Lima kabupaten yakni Kota Kupang, Kabupaten Kupang, Sumba Timur, Manggarai Barat dan Sikka disiapkan menjadi venue PON.

Wakil Gubernur yang juga Ketua KONI NTT, Josef Nae Soi mengatakan, pihaknya siap menjadi tuan rumah bersama NTB. Dengan persiapan enam tahun ke depan, pembangunan baru maupun renovasi fasilitas mulai dilakukan.

"Saya dan pak Gubernur berterimakasih kepada masyarakat seluruh NTT, karena atas doa dan dukungannya kita dan NTB ditetapkan sebagai tuan rumah. Ini baru permulaan, sehingga kita harus mempersiapkan diri sejak dini," ujarnya, Jumat (16/9).

Menurut Josef, pihaknya akan segera mempersiapkan diri, untuk menyambut olahragawan dan olahragawati dari seluruh Indonesia.

"Kita harus mempersiapkan fasilitas yang baik, masyarakat juga harus ramah, kita juga harus siapkan akomodasi yang baik, serta mempersiapkan venue-venue sesuai standar internasional, karena harus disertifikasi oleh organisasi olahraga internasional," jelasnya.

Josef menambahkan, semua venue harus berstandar internasional karena ada cabang olahraga pada saat penyelenggaraan sejumlah PON terdahulu, tidak diakui sebagai pemecah rekor dunia karena lapangannya yang tidak disertifikasi oleh International Olympic Comite (IOC).

"Oleh sebab itu kita harus mempersiapkan diri agar venue-venue bisa diakui oleh internasional, karena misalnya ada atlet kita memecahkan rekor dunia, maka akan dicatat dunia," katanya.

Selain mempersiapkan venue, pemerintah provinsi NTT juga akan mempersiapkan atlet seluruh cabang olahraga, sehingga berprestasi. "Kita tidak muluk-muluk target harus juara umum, karena itu berlebihan. Tapi kita persiapkan diri agar bisa bertanding sportif dan bisa naik peringkat dari PON-PON terdahulu," tutup Josef.

PON XXII di 5 Kabupaten di NTT

PON XXII tahun 2028 akan digelar di lima kabupaten di NTT. Lima kabupaten itu dipilih karena telah mempunyai venue yang memadai dan siap untuk direnovasi berstandar internasional. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Umum Bidang Hukum dan Sarana Prasarana KONI NTT, Ince Sayuna.

Dipilihnya lima kabupaten itu selain karena persiapan sarana dan prasarana, juga karena mudah diakses dalam satu kali perjalanan.

Ince Sayuna menambahkan, KONI NTT akan menyiapkan master plan untuk diserahkan kepada KONI Pusat, terkait usulan pembangunan sarana penunjang yang akan dianggarkan dari APBN maupun APBD.

"Kami akan lakukan review kembali dan kami juga akan siapkan master plannya, untuk diusulkan ke KONI Pusat agar diketahui mana yang akan ditanggung oleh APBN, dan mana APBD Provinsi," jelasnya.