Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Novel Baswedan Singgung Penyiraman Air Keras di Sidang PBB

Novel Baswedan Singgung Penyiraman Air Keras di Sidang PBB Novel Baswedan jadi pembicara di Gathering Nasional Turuntangan. ©Liputan6.com/Helmi Fithriansyah

Merdeka.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menjadi salah satu pembicara di sidang PBB yang diselenggarakan di Gedung CR6 gedung ADNEC, Abu Dhabi, Uni Emirates Arab, Senin (16/12).

Dalam rangkaian konferensi yang dihadiri sejumlah negara penandatangan konvensi PBB anti korupsi atau COSP-UNCAC itu, diselenggarakan sesi khusus tentang perlindungan bagi lembaga anti korupsi dan pegawai anti korupsi.

Novel mengawali dengan membeberkan sukses KPK di Indonesia dalam memberantas korupsi.

"Keberadaan KPK menaikkan 21 poin IPK (Indeks Persepsi Korupsi) dari 17 menjadi 38 dan menurut data TI, kenaikan ini terbaik dunia," tutur Novel.

Selama bertugas sebagai kasatgas penyidik, Novel menyebut tidak kurang ada 197 tersangka yang berhasil dijebloskan ke penjara. Termasuk ketua MK, Ketua DPR, tiga menteri, enam gubernur, 72 anggota DPR/DPRD, 18 bupati dan walikota, dua jenderal polisi, empat hakim, dan tiga jaksa.

"Dari tuntutan TPPU dari kasus yang ditangani ini berhasil sebesar lebih dari Rp 2 triliun," jelas dia.

Teror Penyiraman Air Keras

Karena sejumlah kasus yang ditanganinya KPK, teror hingga penyerangan pun terjadi terhadap penyidik KPK. Ada sekitar tujuh teror yang dialami. Novel menyinggung soal penyiraman air keras yang menimpanya.

"Disiram air keras hingga kedua mata hampir buta, tiga kali ditabrak motor dan mobil hingga terluka. Dipenjarakan, dikriminalisasi, dan beberapa bentuk teror lain," kata Novel.

Menurut Novel, terhitung sudah 979 hari kasus penyerangan terhadapnya belum terungkap. Dia menegaskan bahwa lembaga antikorupsi dimana pun, tidak boleh takut. Risiko besar muncul karena berbuat benar.

Novel berharap, PBB dapat mengeluarkan resolusi yang dapat lebih melindungi pegawai antikorupsi. Prinsip perlindungan tersebut sendiri diatur dalam Jakarta Principle on Anti corruption, dokumen yang disepakati dunia pada November 2012 di Jakarta.

Prinsip itu juga diperkuat oleh Colombo Commentary, yang merupakan panduan lebih detil prinsip Jakarta tersebut. Bahkan asosiasi antikorupsi sedunia alias International Association on Anti Corruption Authorities (IAACA) mengakui dan mendukung prinsip tersebut.

"Revisi UU KPK, menyempurnakan pelemahan KPK. Walaupun ratusan ribu mahasiswa pelajar menolak Revisi UU KPK, namun Presiden dan DPR menyetujui revisi UU KPK," Novel menandaskan.

Selain Novel, hadir juga sejumlah tokoh yang menjadi pembicara. Mereka adalah mantan Ketua MACC Dirjen GIACC, PM Tun Mahathir Muhammad; Anti Corruption advisor UNODC Samuel de Jaegere; Dirjen CIABOC Sri Langka, Sarath Jayamanne; dan sekjen TI Indonesia, Dadang trisasongko.

Reporter: Nanda Perdana PutraSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

PBB: 2023 Jadi Tahun Penderitaan, Banyak Orang Tertindas Kemiskinan dan Kelaparan

Kata Gueters, orang-orang semakin tertindas akibat meningkatnya kemiskinan dan kelaparan.

Baca Selengkapnya
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

Satu KKB Tewas Ditembak saat Serang Pos TNI di Intan Jaya

KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengapa Sakit Saat Kencing? Ternyata Ini Penyebabnya!

Mengapa Sakit Saat Kencing? Ternyata Ini Penyebabnya!

Nyeri saat buang air kecil bisa menjadi gejala dari berbagai infeksi .

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
SYL Minta Dipindah dari Rutan KPK: Paru-Paru Saya Tinggal Satu, Sulit Napas karena Tak Ada Ventilasi

SYL Minta Dipindah dari Rutan KPK: Paru-Paru Saya Tinggal Satu, Sulit Napas karena Tak Ada Ventilasi

Permintaan tersebut dilakukan lantaran SYL terkadang kesulitan bernapas di dalam Rutan KPK yang minim ventilasi udara.

Baca Selengkapnya
Cerita Bopak soal Perbedaan Komedi Dulu dan Zaman Sekarang 'Padahal Pelawak Dulu Kekayaannya Luar Biasa'

Cerita Bopak soal Perbedaan Komedi Dulu dan Zaman Sekarang 'Padahal Pelawak Dulu Kekayaannya Luar Biasa'

Bopak dikenal sebagai salah satu pelawak kenamaan Tanah Air yang sering tampil di layar kaca.

Baca Selengkapnya
Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga

Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga

Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih

Baca Selengkapnya
Cara Mengatasi Air Sumur yang Keruh, Bau dan Berminyak

Cara Mengatasi Air Sumur yang Keruh, Bau dan Berminyak

Sumur air memberikan keberlanjutan pasokan air, terutama saat terjadi gangguan pasokan air dari pihak ketiga.

Baca Selengkapnya