Norman, polisi, artis dan kini mimpi jadi Wali kota
Merdeka.com - Mantan anggota Brimob Polda Gorontalo, Norman Kamaru tidak henti-hentinya membuat sensasi. Setelah keluar dari kepolisian dan jadi artis tak laku, kini Norman kembali mengadu nasib dengan melamar jadi calon Wali Kota Gorontalo.
Norman menjadi terkenal secara mendadak gara-gara video lipsync-nya 'Chaiyya-Chaiyya' diunggah di youtube. Dengan menggunakan baju Brimob, Norman yang saat itu menyandang pangkat Briptu mendadak jadi artis.
Norman selalu diundang dalam acara-acara di televisi untuk menyanyi. Bahkan Norman seolah menjadi artis pendatang baru yang sangat fenomenal saat itu.
Kepolisian sendiri tidak henti-hentinya mengelu-elukan Norman. Kepolisian seolah ingin menunjukkan bahwa polisi pun bisa menyanyi dan lucu, tidak hanya garang dan galak.
Namun sayang ketenarannya membuat Norman sombong. Bahkan Polda Gorontalo gerah dengan sikap dan tindakan Norman Kamaru yang dinilai angkuh dan arogan.
"Terlalu angkuh setelah jadi artis. Kalau dia nggak datang dalam sidang ini berarti dia sombong, terlalu arogan," kata Kabid Humas Polda Gorontalo, AKBP Lisma Dunggio, saat itu.
Norman pun sering melakukan tindakan indisipliner, hingga akhirnya pemuda asal Gorontalo itu diberhentikan secara tidak hormat dari kepolisian. Norman juga dilarang menyandang gelar Briptu, yang seolah sudah melekat dengan dirinya.
Norman pun beralih profesi menjadi artis. Norman lalu memutuskan untuk hijrah ke Jakarta. Ngekos di kawasan Kemang, Norman mencoba mengadu nasib di ibu kota Jakarta.
Namun sayang tanpa menggunakan seragam dan pangkat Briptu, Norman juga mulai redup di dunia hiburan. Norman mulai jarang mendapatkan job lagi di media hiburan.
Dan kini Norman kembali membuat sensasi. Norman akan mencalonkan diri sebagai Wakil Wali kota Gorontalo mendampingi Elnino Mohi, mantan wartawan Gorontalo Pos yang kini menjadi anggota DPD RI.
"Pencalonan itu benar, dari jalur independen. Rencananya untuk maju di pilkada 2013. Saya dipasangkan jadi wakil wali kota nya. Ya karena ada tawaran (dari Elnino), jadi ya kenapa nggak saya coba," tutur Norman saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon, Kamis (23/8).
Norman pun optimis, meskipun berangkat dari jalur independen. Dirinya hanya menyerahkan semuanya kepada masyarakat. "Saya sih terserah dari masyarakat, karena ini kan soal kepercayaan masyarakat. Apalagi saya dari jalur independen. Semoga saja lolos terus," lanjutnya.
Norman menampik kalau kemunculan dirinya yang semakin jarang di dunia entertainment bukanlah satu alasan untuk berpindah ke jalur politik. "Jadi saya rasa tidak ada (karena gak laku di entertainment)," tukas Norman.
Lalu apakah langkah politiknya kali ini akan sesukses dulu? Ataukah Norman hanya dimanfaatkan karena ketenarannya di Gorontalo?
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita Wanita Calon Pekerja Luar Negeri, Berharap Gaji Besar Meski Tidak Sesuai Prosedur
Fatin (23),warga Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mengaku masih bersedih dan belum menerima kenyataan bahwa dirinya gagal berangkat kerja ke Dubai di 2024.
Baca SelengkapnyaNasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaBerkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ibu ini Sukses Besarkan 3 Anak Laki-Laki jadi Abdi Negara, Dua Jenderal TNI Polri, Satu Perwira Polisi
Ini sosok di balik suksesnya tiga perwira TNI-Polri saat ini hingga mampu menjabat posisi strategis. Siapa orangnya?
Baca SelengkapnyaJelang Masa Tenang Pemilu 2024, Menpan RB Ingatkan ASN Wajib Netral dan Bebas Pengaruh Politik Tak Sehat
Sejumlah alasan mengapa ASN harus netral karena sebagai bentuk kewajiban profesionalism.
Baca SelengkapnyaCurhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaSosok Polisi Nabung di Toko Bangunan Demi Bangun Sekolah Bikin Jenderal Polisi Takjub
Demi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca SelengkapnyaPolitik Dinasti Disebut Tak akan Berdampak Buruk ke Ekonomi, tapi Ada Syaratnya
Syaratnya adalah ada orang lain yang bukan bagian keluarga Kepala Negara tadi juga mendapatkan porsi dan hak yang sama.
Baca SelengkapnyaBocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top
Pria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.
Baca Selengkapnya