NasDem Dukung Jokowi Kebut Omnibus Law

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan undang-undang omnibus law selesai dalam 100 hari. Ketum NasDem, Surya Paloh, mendukung percepatan undang-undang omnibus law hal tersebut target realistis. Namun, dia juga memahami bila target tersebut tidak terealisasi.
"Target 100 hari penyelesaian omnibus law adalah target yang cukup optimis. Artinya kalau bisa direalisasikan itu saja dikerjakan sebaik-baiknya, tapi kalau tidak bisa ya kita juga bisa memahami," katanya di kantor DPP NasDem, Jakarta, Rabu (30/1).
Menurutnya, pemerintah tidak salah menargetkan 100 hari omnibus law. Sebab, percuma bila menyusun hal tersebut tanpa target yang jelas.
"Jadi tidak salah menetapkan target, justru itu penting. Timeframe harus ada kalau nggak ada bagaimana? Bikin omnibus law ini, 10 tahun lagi selesai, bukan omnibus law namanya, ngapain," ujarnya.
Paloh menambahkan, untuk menyelesaikan omnibus law perlu ada masukan dari semua pihak dan tidak otomatis selesai begitu saja. Sehingga dia memahami bila target 100 hari tidak selesai.
"Pasti ada sisi penyempurnaan di kanan dan kiri. Nah di sini pasti ada, tidak mungkin tidak, bisa jadi timeframe itu meleset. Dan itu bisa dipahami," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

VIDEO: Jokowi Tegas soal Gempuran Tiktok Shop Itu Sosial Media Bukan Ekonomi Media!
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui keberadaan e-commerce berbasis media sosial, seperti TikTok Shop membuat bisnis pedagang ke UMKM menjadi anjlok.
Baca Selengkapnya

Tak Ingin Pulang Tangan Kosong, Presiden Jokowi Mengubek-ubek Toko Mainan di Bali Demi 5 Cucu
Selain ke toko mainan, presiden juga ke toko pakaian untuk melihat-lihat koleksi baju di toko tersebut dengan didampingi ajudan.
Baca Selengkapnya

Sosok Wanita Disebut Artis Diduga Dimarahi Paspampres karena Ajak Jokowi Joget di IKN, Ternyata ini Profesinya
Dua anggota Paspampres yang duduk di belakang Presiden dengan sigap melarang wanita tersebut mengajak presiden joget bersama.
Baca Selengkapnya

VIDEO: Jokowi Bangga Ada RS Khusus di IKN, Yakin Datangkan Pasien dari Seluruh Penjuru Dunia
Jokowi mengatakan RS ini akan berkategori sub spesialis.\
Baca Selengkapnya

VIDEO: Aurelie Nyanyi Cikini ke Nusantara Bikin Jokowi, Cak Lontong Sampai Pak Bas Bergoyang
Seluruh penonton nampak larut bergoyang. Termasuk Basuki, Cak Lontong, Erick Thohir & Jokowi.
Baca Selengkapnya

VIDEO: Paspampres Sigap Pakai Senter Jaga Presiden Jokowi Selfie Bareng Warga di IKN
Paspamres yang menjaga Jokowi, sibuk menyorotkan senter
Baca Selengkapnya

VIDEO: Pidato Jokowi Bakar Semangat Pekerja IKN, Janji Upacara HUT RI 2024 di IKN
Presiden Jokowi menghadiri malam apresiasi Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Selengkapnya

PDIP Punya Aturan Keluarga Tak Boleh Beda Partai, Akankah Jokowi Dipanggil usai Kaesang Gabung PSI?
PDIP tak mungkin memanggil Presiden Jokowi terkait masalah Kaesang.
Baca Selengkapnya

Viral Momen Artis Nekat Ajak Jokowi Berjoget, Paspampres Sigap Berdiri Langsung Menegur
Setelah ditegur paspampres, wanita itu kembali ke tempat duduknya di sebelah menteri PUPR.
Baca Selengkapnya

Jokowi Akhirnya Buka Suara soal TikTok Shop: Harusnya Dia itu Sosial Media, Bukan Ekonomi Media
Jokowi menyebut bahwa regulasi yang sedang dirancang akan mengatur antara media sosial dan platform perdagangan atau e-commerce.
Baca Selengkapnya

Serahkan Peta Jalan Indonesia Emas 2045, Arsjad Rasjid: Ini Adalah Panduan Menuju Indonesia Maju
Dalam penyusunan peta jalan ini, Kadin Indonesia melibatkan berbagai komponen bangsa, mulai dari asosiasi industri, serikat buruh, pelaku usaha, akademisi.
Baca Selengkapnya

Jokowi: Setiap Bulan Saya akan ke IKN, Harus Ada Groundbreaking
Jokowi menegaskan pembangunan IKN tidak hanya dilakukan pemerintah saja.
Baca Selengkapnya