Merdeka.com - Belakangan ini muncul perdebatan tentang tayangan "Berita Islam Masa Kini" yang ditayangkan di Trans TV, Rabu (2/9). Temanya adalah "Mengirimkan Al-Fatihah untuk orang yang sudah tiada".
Dalam tayangan yang dibawakan oleh Teuku Wisnu dan Zaskia Mecca, banyak orang dalam media sosial mengkritisi pernyataan Teuku Wisnu dan tayangan "Berita Islam Masa Kini". Terutama soal baik atau tidaknya mengirimkan Al-Fatihah untuk orang yang sudah tiada. Apalagi setelah menyebut kata bidah.
Atas tayangan ini, akun Twitter Teuku Wisnu dibanjiri kritikan. Salah satunya dari akun @NUGarisLurus "Kami brhrp @teukuwisnu2 & @zaskiadyamecca utk meminta maaf scr trbuka kpd kaum muslimin krn mmbwa khilafiyah mnjd perdebatan publik"
Berikut ini video tayangan Teuku Wisnu dan Zakia Mecca saat menyampaikan pengantar yang diunggah oleh akun Kiswah [Kios Da'wah] Artwork ke Youtube pada 2 September 2015:
Dan inilah video tayangan "Berita Islam Masa Kini":
Lalu bagaimana pendapat ulama soal "Mengirimkan Al-Fatihah untuk orang yang sudah tiada". Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal, KH. Ali Mustafa Yaqub mengatakan hal ini hanyalah soal perbedaan pendapat. Beragamnya paham dalam ajaran agama Islam menimbulkan banyaknya makna akan suatu perbuatan.
"Masalah ini hanya perbedaan pendapat saja. Memang ada yang berbeda pendapat , tapi juga ada yang keliru memahami jadi dianggap salah," kata Yaqub ketika dihubungi merdeka.com, Kamis (3/9).
Dia menambahkan, masyarakat juga harus memahami terlebih dahulu makna dari bidah, yaitu perbuatan yang tidak ada dalil agamanya. Sedangkan beribadah untuk dihadiahkan kepada orang lain, baik yang hidup maupun sudah tiada, mempunyai hadisnya tersendiri.
"Yang disebut bid'ah itu apa dulu. Bid'ah adalah ibadah yang tidak ada dalil agamanya. Beri Alfatihah itu kan dibiaskan oleh orang ibadah haji dihadiahkan ke orang lain, itu ada hadisnya," imbuhnya.
Yaqub sendiri mengakui bahwa Nabi Muhammad SAW memang tidak pernah mengajarkan untuk memberi Alfatihah untuk arwah. Sebab, pada masa itu Rasul tidak mengirimkan doa kepada ibunya karena beliau adalah non muslim.
Meski begitu, dia mengimbau agar masyarakat tidak memberatkan hal tersebut. Bagaimanapun, masih ada hadis yang mengatur tentang amalan untuk dihadiahkan kepada mereka yang sudah meninggal, baik dengan membaca ayat suci Alquran, salat, puasa, dan ibadah haji.
"Nabi Muhammad kan saat itu tidak pernah mendoakan ibunya yang sudah meninggal karena dia non muslim, jadi Beliau hanya diperbolehkan berziarah. Tapi jangan terlalu condong kesana. Alfatihah itu kan bacaan Alquran kita lakukan pahalanya dihadiahkan kepada orang lain itu boleh saja," jelas Yaqub.
Lebih jauh Yaqub menerangkan, mayoritas ulama dan mazhab juga memperbolehkan membaca Alfatihah untuk dihadiahkan kepada orang lain. Kecuali kelompok Muktazilah yang memang tidak memperbolehkan hal itu. [has]
Baca juga:
Selipkan kata 'facebook' saat azan subuh, muazin Mesir dicopot
Histeris doa muslim Kashmir di masjid penyimpan rambut Rasulullah
Yusuf Mansyur: Saya jadi ustaz berkat dengar kaset mengaji di masjid
Bos Facebook kagumi pemikiran sejarawan muslim Ibnu Khaldun
Memperingati kelahiran cucu Rasulullah SAW di Masjid Sayeda Zainab
Holywings di Medan Belum Ditutup, Ini Alasan Bobby Nasution
Sekitar 9 Menit yang laluPria Berkaus Polisi Aniaya Ibu & Anak dengan Sajam di Bekasi, Begini Kronologinya
Sekitar 11 Menit yang laluWapres Ma'ruf Amin Minta Polri Tingkatkan Kualitas Lewat Pendidikan
Sekitar 33 Menit yang laluSempat Jenguk Tjahjo Kumolo, Mahfud MD: Sudah Tidak Bisa Berkomunikasi
Sekitar 1 Jam yang laluCerita Wapres Soal Rajinnya Tjahjo Kumolo sebagai Menteri: Laporan dalam Bentuk Buku
Sekitar 1 Jam yang laluTjahjo Kumolo di Mata Gibran: Sosok Luar Biasa yang Rendah Hati
Sekitar 1 Jam yang laluWapres Ma'ruf Kenang Tjahjo Kumolo: Menteri Pekerja Keras, Sakit Masih Rapat
Sekitar 1 Jam yang laluBupati Banyuwangi Gelar Salat Ghaib dan Doa untuk Mendiang Tjahjo Kumolo
Sekitar 1 Jam yang laluMentan SYL Sampaikan Duka Mendalam Atas Kepergian Tjahjo Kumolo
Sekitar 1 Jam yang laluReaksi Surya Paloh soal Pertemuan SBY-JK di Cikeas
Sekitar 2 Jam yang laluGaya Santai Surya Paloh Tanpa Masker saat Hadiri Pemakaman Tjahjo Kumolo
Sekitar 2 Jam yang laluPemakaman Tjahjo Kumolo Berlangsung Khidmat
Sekitar 2 Jam yang laluMengenang Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, Sosok Kakek yang Hangat dan Dekat dengan Cucu
Sekitar 7 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluAlasan Jokowi Tak Pernah Pakai Rompi Antipeluru saat Kunjungi Negara Perang
Sekitar 4 Jam yang laluMomen Hangat Pertemuan Jokowi dan Putin di Istana Kremlin
Sekitar 10 Jam yang laluPuluhan Tahun Hidup di Hutan & Pertama Kali Ke Jakarta, Mak Otoh Ingin Ketemu Jokowi
Sekitar 11 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Anak-anak di Rusia Nyanyi Indonesia Raya untuk Sambut Jokowi
Sekitar 11 Jam yang laluUpdate Kasus Covid-19 Hari Ini 1 Juli 2022
Sekitar 3 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Kasus Positif Covid-19 Sengaja Dinaikkan Jelang Iduladha
Sekitar 6 Jam yang laluKasus Covid-19 Kian Terkendali, Belanja APBN Sektor Kesehatan Lebih Hemat
Sekitar 6 Jam yang laluMenghapus Subsidi BBM yang Tinggal Janji
Sekitar 1 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 4 Minggu yang laluVIDEO: Blak-blakan Putin Ditemui Jokowi di Rusia, Ungkap Masalah Krisis Sesungguhnya
Sekitar 4 Jam yang laluVIDEO: Jokowi Bertemu Putin di Rusia, Tegaskan Indonesia Ingin Perang Selesai!
Sekitar 4 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami