Muhammad Kece Tiba di Bareskrim: Salam Sadar, Semoga Bangsa Indonesia Pada Nyadar
Merdeka.com - Penyidik Bareskrim Polri menangkap Youtuber Muhammad Kece atas kasus dugaan penistaan agama. Dia ditangkap di tempat persembunyiannya di Banjaruntal-Untal, Desa Dulang, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Selasa (24/8).
Setelah dilakukan penangkapan, polisi pun langsung menetapkan Muhammad Kece menjadi tersangka atas kasus yang menyeretnya. Selanjutnya, polisi membawanya ke Bareskrim Polri untuk dilakukan penahanan.
Muhammad Kece tiba di Bareskrim Polri dengan menggunakan jaket dan topi berwarna hitam, celana cokelat serta menggunakan masker yang terletak di dagunya sekitar pukul 17.17 WIB. Sambil dikawal petugas, dia terlihat melambaikan tangan saat disapa awak media.
"Salam sadar. Semoga bangsa Indonesia pada nyadar. Selamat sore semuanya. Saya Muhammad Kece," katanya di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (25/8).
Sebelumnya, Penyidik Bareskrim Polri telah menetapkan Youtuber Muhammad Kece sebagai tersangka atas dugaan kasus penistaan agama. Penetapan tersangka tersebut setelah dirinya ditangkap di Bali.
Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono mengatakan, nantinya Muhammad Kece langsung dilakukan penahanan oleh pihaknya di Bareskrim Polri.
"Iya (Ditahan di Bareskrim), kalau tidak ada halangan. Sore ini akan tiba di Bareskrim untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," kata Rusdi kepada wartawan, Rabu (25/8).
Lalu, terkait dengan motif Muhammad Kece melakukan perbuatan itu masih didalami terlebih dahulu oleh penyidik yang menangani kasus tersebut.
"(Motifnya) nanti itu didalami lagi motifnya apa, yang bersangkutan membuat satu konten video yang diposting di youtube. Ini nanti akan didalami penyidik, nanti pasti kita ketahui bersama motif apa daripada yang bersangkutan membuat satu konten dan diposting di youtube," jelasnya.
Diketahui, Penyidik Bareskrim Polri telah menangkap Youtuber Muhammad Kece. Diketahui, Muhammad Kece diduga telah melakukan perbuatan penistaan agama dan sempat viral di media sosial.
Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto mengatakan, Muhammad Kece ditangkap oleh anggotanya pada saat berada di Pulau Dewata.
"Sudah ditangkap di Bali," kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (25/8).
Dengan ditangkapnya Muhammad Kece oleh anggotanya di Bali, nantinya dia akan dibawa ke Bareskrim Polri untuk dilakukan pemeriksaan.
"Hari ini akan dibawa ke Bareskrim," tegasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sidang Perkara Penganiayaan Santri hingga Tewas di Kediri, Terungkap Pelaku yang Intens Aniaya Korban
Dua santri di Kediri, yang didakwa menganiaya rekannya berinisial BBM (14) hingga tewas menjalani sidang dengan agenda pemeriksaan saksi.
Baca SelengkapnyaBikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaBerkas Dua Tersangka Penganiayaan Santri di Kediri Diserahkan ke Kejari, Sisanya Masih Diproses
Berkas Dua Tersangka Penganiayaan Santri di Kediri Diserahkan ke Kejari, Sisanya Masih Diproses
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang
Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaDiduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali
Polisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?
Baca SelengkapnyaKekar dan Berkumis Tebal, Panglima Biring Belanja Tempe ke Pasar Dayak 'Istri Sedang Sakit'
Momen lucu anggota polisi Aiptu Sabarno alias Panglima Biring saat belanja di pasar gantikan istri.
Baca SelengkapnyaMenelusuri Jalur Klenik Para Caleg Jelang Pemilu 2024, Mandi Kembang di Tengah Malam hingga Ziarahi Makam Keramat
Bagi sebagian orang hal ini tak masuk akal, tapi pelaku mengaku jalur klenik merupakan bagian dari usaha memenangkan Pemilu
Baca SelengkapnyaBegini Potret Naskah Proklamasi Berdirinya Negara Islam Indonesia (NII) Tahun 1949, Pemberontakan Bersejarah Pasca Kemerdekaan
Naskah proklamasi berdirinya Negara Islam Indonesia (NII) Tahun 1949 menjadi saksi bisu pemberontakan pasca kemerdekaan Indonesia.
Baca SelengkapnyaPerempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka
Kaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.
Baca Selengkapnya