Merdeka.com - Kecelakaan fatal terjadi di Jalan Parapat-Pematang Siantar, Nagori Bandar Dolok, Dolok Panribuan, Simalungun, Sumut. Seorang mahasiswa tewas dan rekannya luka-luka setelah terjatuh dari sepeda motornya lalu ditabrak mobil dari arah berlawanan.

"Kecelakaan terjadi di sekitar Km 17-18 jalan umum Pematang Siantar-Parapat, Selasa (7/7) petang sekitar pukul 16.00 Wib," Kanit Laka Satlantas Polres Simalungun Ipda Ramadhan Siregar, Rabu (8/7).

Dia memaparkan, korban meninggal diidentifikasi sebagai M Ibrahim Pulungan (20), warga Jalan Buntu, Asahan. Sementara temannya Ichsand Zulfami (19) yang juga warga Asahan hanya luka ringan.

Sebelum kecelakaan, Ibrahim mengemudikan sepeda motor Yamaha Vixion dengan pelat nomor BK 3603 AFK. Ichsand duduk di boncengan. Mereka melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Parapat.

"Korban diduga kurang hati-hati saat mencoba mendahului kendaraan di depannya. Sepeda motornya selip dan jatuh ke bahu jalan," jelas Ramadhan.

Di saat bersamaan, mobil Isuzu Panther BK 1207 TS yang dikendarai Radot Nardos Saragih (27), warga Desa Parsaoran, Ajibata, Toba, melaju dari arah berlawanan menghantam Ibrahim. Korban terluka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Setelah mendapat informasi mengenai kecelakaan ini, petugas Satlantas Polres Simalungun langsung meluncur ke lokasi dan melakukan olah TKP. Mereka mengevakuasi korban tewas dan luka serta kendaraan yang terlibat guna memperlancar arus lalu lintas.

"Korban meninggal dibawa ke RSUD Djasamen Saragih guna menunggu penjemputan keluarga. Sementara temannya yang hanya mengalami luka ringan sempat dirawat di Puskesmas Tiga Dolok," papar Ramadhan.