Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Motif Paman Bunuh Keponakan saat Belajar di Kelas karena Dendam

Motif Paman Bunuh Keponakan saat Belajar di Kelas karena Dendam Ilustrasi Garis Polisi. ©2015 merdeka.com/afif

Merdeka.com - Berakhir sudah pelarian Rahmat (32), tersangka pembunuhan terhadap keponakannya sendiri yakni SRB (10). Dia ditangkap aparat kepolisian Polsek Sunggal di Jalan Pelita, Desa Medan Krio, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (12/8) malam. Kapolsek Sunggal, Kompol Chandra Yudha, mengatakan pembunuhan itu dilatarbelakangi dendam.

"Untuk motif diduga ada dendam. Dendam dari R (pelaku) terhadap almarhum S (korban)," kata Chandra, Sabtu (13/8).

Namun polisi tidak memerinci dendam apa yang membuat tersangka tega menghabisi nyawa keponakannya sendiri. Kemudian, tersangka diserahkan ke Unit PPA Polrestabes Medan untuk diproses hukum lebih lanjut.

"Kami berkoordinasi dengan Polrestabes Medan karena korban ini anak-anak sesuai dengan undang-undang yang ditangani oleh Unit PPA Polrestabes Medan," ujar Yudha.

Pada saat menangkap tersangka polisi juga turut menyita sejumlah barang bukti berupa pisau, pakaian korban, dan sepeda motor yang digunakan oleh Rahmat saat menuju lokasi pembunuhan.

"Tersangka sementara dijerat Pasal 338 dan Pasal 340," ucap Yudha.

Seperti diberitakan sebelumnya, SRB bocah yang masih kelas IV sekolah dasar dibunuh oleh pamannya sendiri yakni Rahmat. Pembunuhan terjadi saat korban sedang mengikuti aktivitas belajar di SD Yayasan Baiti Jannati.

Korban tewas dengan luka tikam pada bagian dada sebelah kiri. Pembunuhan itu juga membuat guru dan teman sekelas korban histeris. Usai menikam korban, pelaku langsung melarikan diri.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk

11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk

Modusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Detik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter

Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya
Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Polisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?

Baca Selengkapnya
Remaja Terlibat Perampokan dan Perkosaan di Musi Rawas Serahkan Diri, Ini Perannya saat Beraksi

Remaja Terlibat Perampokan dan Perkosaan di Musi Rawas Serahkan Diri, Ini Perannya saat Beraksi

Polisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Garang Bawa Pedang di Jalan, Tiga Remaja Tertunduk Lemas saat Bertemu Ibu usai Diciduk Polisi

Tiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya