Momen Pengusaha Wanita Curhat ke Wali Kota Solo, Sebulan Dipalak Ormas Rp3 Juta
Momen itu terjadi ketika Wali Kota Solo Respati Ardi saat sedang melakukan sidak di kawasan Jalan Yos Soedarso, Jayengan Solo, Rabu (14/5).
Seorang pengusaha wanita di Solo yang enggan disebut identitas dan jenis usahanya menghampiri Wali Kota Solo Respati Ardi saat sedang melakukan sidak di kawasan Jalan Yos Soedarso, Jayengan Solo, Rabu (14/5).
Kepada Respati, wanita muda tersebut mengaku mendapatkan teror dari salah satu ormas di Solo. Ormas tersebut meminta uang keamanan sejumlah Rp3 juta per bulan.
"Ada ormas yang datang meminta uang pak. Rp3 juta per bulan, tolong ditindaklanjuti," ujar wanita tersebut.
Mendapat keluhan itu, Repati pun berjanji untuk segera menindaklanjutinya. Repati juga berjanji untuk melindungi semua pemilik usaha yang mendapat gangguan maupun ancaman dari ormas. Termasuk melindungi identitas usaha dan pemiliknya.
"Ini jangan sampai terjadi. Ada laporan dari warga, pelaku usaha di Kalilarangan. Dimintai Rp3 juta per bulan oleh ormas. Ini akan kita tidak kita cari langsung sekarang juga," kata Respati.
Respati mengaku masih merahasiakan identitas usaha dan pemiliknya. Korban baru akan menyampaikan identitas dan nama ormas melalui telepon pribadi.
"Jadi tidak hanya pekerja, pelaku usaha manapun yang dimintai uang keamanan oleh kelompok masyarakat atau ormas atau yang itu pungli tidak sesuai perda segera lapor mas wali," pungkasnya.
Selain bertemu warga yang menyampaikan keluhan ormas, Respati juga melakukan sidak di perusahaan CV. Utama Makmur. Berdasarkan aduan masyarakat perusahaan melakukan penahanan ijazah karyawannya.
