Merdeka.com - Pangdam Kasuari, Mayjen TNI Gabriel Lema melakukan sowan ke sejumlah tokoh adat di Manokwari, Papua Barat. Salah satunya Kepala Suku Mansin Frans Mansim di kediamannya Transito, Manokwari.

Saat bertemu, Mayjen Gabriel langsung menggenggam erat tangan Frans Mansin. Keduanya terlihat begitu dekat.

"Hari ini kami dapat bersilaturahmi dan bertemu dengan orang tua kami, bapak Frans Mansim yang merupakan anak dari Symon Mansim beserta Ibu dan anaknya," kata Gabriel dalam keterangannya, dikutip Kamis (17/2).

Kedatangannya tersebut dalam rangka meningkatkan silaturahmi dengan para tokoh adat yang ada di wilayah Papua Barat. Sejak menjabat pada 31 Januari 2022 lalu, Mayjen Gabriel terus menjalin silaturahmi bersama tokoh adat lainnya.

Gabriel menjelaskan, silaturahmi ini merupakan suatu ikatan kekeluargaan sebagai anak, melalui tuntunan dan ajaran nilai hidup Symon Mansim, yang merupakan pejuang dan orang tua di tanah Papua Barat.

“Saya datang untuk bersilaturahmi tujuannya adalah untuk meminta nasehat, bimbingan dan doa agar secara khusus saya sebagai Pangdam, prajurit Kodam, PNS dan keluarganya dapat melaksanakan tugas dengan baik dan tetap dalam berkat dari para orang tua," ujar dia.

Menjaga Papua

Gabriel menambahkan apa yang sudah dirintis oleh salah satu tokoh di Papua Barat dapat terus berkembang, menghasilkan hal-hal yang baik. Di mana masyarakat juga bisa menjalani kehidupan yang baik, pemerintah juga bisa melaksanakan tugasnya untuk kesejahteraan untuk masyarakat.

Sementara itu, Yohanes Mansim, anak ketiga dari Frans Mansim, mengutarakan sebagai generasi dari almarhum Symon Mansim, sangat bersukur bahwa bapak Pangdam bisa bersilaturahmi dengan keluarganya.

“Ini Tuhan punya rencana, apa yang disampaikan oleh Pangdam tadi, kami berdoa semoga bisa terwujud, terberkati dalam tugas dan tanggung jawab dimanapun berada bagi seluruh prajurit Kodam Kasuari dan keluarganya," tuturnya.

“Mari bangun dan jaga Papua Barat dengan baik karena Tete kami sebelumnya mengharapkan agar tanah Papua dan Papua Barat menjadi Provinsi yang lebih berkembang, lebih baik lagi,” tambahnya.