MK tolak gugatan Prabowo, Jokowi-JK segera temui SBY
Merdeka.com - Mahkamah Konstitusi telah memutus menolak seluruhnya gugatan terkait PHPU yang diajukan Prabowo-Hatta. Menyikapi putusan itu, Presiden terpilih Joko Widodo dan wakilnya Jusuf Kalla menyatakan segera mempersiapkan pemerintahan baru.
"Segera merencanakan, segera mempersiapkan untuk pemerintahan baru kami. Segera kita bertemu dengan pemerintahan yang sekarang, bertemu Pak Presiden SBY," ujar Jokowi saat konpers di Taman Suropati, Kamis (21/8).
Jokowi dan JK ingin pada pertemuan nanti bisa membahas apa saja persoalan-persoalan yang dihadapi pemerintahan sekarang. Keduanya berharap, SBY dapat memaparkan apa saja solusi dari persoalan-persoalan pemerintahan tersebut.
"Untuk mengetahui persoalan-persoalan yang dihadapi sekarang, nantinya biar kita bisa masuk ke pemerintahan yang baru," ujar Jokowi.
Jokowi dan JK mengapresiasi putusan MK yang menolak seluruhnya hasil gugatan Prabowo-Hatta. Selain itu, Jokowi-JK juga mengapresiasi DKPP yang telah bekerja secara transparan dan profesional.
"Kami saya dan Pak JK, sangat menghargai dan mengapresiasi kerja dari Mahkamah Konstitusi, dan juga dari DKPP, yang telah bekerja secara terbuka transparan dan profesional," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaMK Panggil 4 Menteri Jokowi ke Sidang Sengketa Pilpres, TKN Prabowo: Apa yang Dikhawatirkan?
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi bertemu Suya Paloh pada Minggu (18/2) kemarin.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyebut kekayaan Indonesia juga sudah pernah diperas selama masa penjajahan.
Baca SelengkapnyaJokowi mengirim utusan untuk mengajak rekonsiliasi, hingga akhirnya Prabowo masuk kabinet.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka membocorkan bakal ada pertemuan antara ketua umum partai setelah Paloh bertemu Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan.
Baca SelengkapnyaKendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca Selengkapnya