Merdeka.com - Suami berinisial CC dilaporkan istrinya AN (29), warga penghuni Apartemen Akasa, Lengkong Gudang, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, ke polisi karena diduga melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). AN mengaku mengalami sejumlah luka di kepala, leher dan hidung akibat dianiaya CC.

Korban mengatakan, kekerasan dialaminya itu bermula dari permintaan dibelikan kacang almond. AN mengaku meminta dibelikan kacang almond lantaran merasa air susu (ASI) tak cukup banyak untuk dikonsumsi bayi pertama yang baru berusia satu bulan.

"Awalnya saat pembicaraan suami menyuruh saya pumping (memompa ASI), dan saya dari kemarin minta belikan kacang almond sebagai asupan untuk ASI. Karena saya pikir kalau beli susunya mahal, tapi suami malah marah bilang kalau makanan asupan itu tidak terlalu penting, yang penting dipumping tiap hari," kata AN, dikonfirmasi, Minggu (18/4).

Perbedaan pendapat itu membuat keduanya cekcok. AN menduga CC yang emosinya tersulut kemudian menganiayanya.

"Kemudian kami bertengkar di mana saya didorong, dijambak, dilempar benda, dicekik, dijedotin kepala saya ke kepala dia, nabokin muka sebelah kiri saya, hingga kuping saya pengeng dan keluar darah dari hidung saya," ucap AN.

Korban yang tak terima perbuatan pelaku melaporkan aksi tersebut ke polisi. AN berharap, peristiwa tidak mengenakan yang menimpa dirinya tidak kembali terulang.

"Sudah buat laporan ke Polres Tangerang Selatan, kemarin. Ada bukti visum juga," tandasnya.