Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mensos Juliari Beri Edukasi ke Keluarga Penerima Manfaat

Mensos Juliari Beri Edukasi ke Keluarga Penerima Manfaat Mensos. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Sosial Juliari P Batubara mengunjungi kegiatan edukasi kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) melalui Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) dalam Program Keluarga Harapan (PKH) di Kelurahan Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. P2K2 lebih dikenal oleh penerima PKH dengan sebutan Sekolah PKH.

Karena di dalam sekolah PKH, mereka mendapatkan berbagai materi mulai dari kesehatan dan gizi, pengelolaan keuangan keluarga, pengasuhan anak dan pendidikan dan berbagai ilmu lain yang telah dituangkan dalam buku pedoman pelaksanaan P2K2. Di hadapan 18 KPM PKH, Mensos meminta agar P2K2 tetap dilaksanakannya dengan mengikuti prosedur kesehatan yang ditetapkan pemerintah.

"Walaupun sekarang kondisi sedang agak sulit karena Covid-19, tetapi ibu-ibu sekalian harus tetap optimis, tetap yakin," ujar Mensos Juliari di Jakarta, Rabu (29/7).

"Harus pakai masker, harus cuci tangan pakai sabun, duduknya engga boleh tempel-tempel, walau bagaimanapun, program harus tetap berjalan," imbuh Mensos Ari, panggilan akrabnya.

Kegiatan P2K2 adalah kegiatan wajib berisi materi-materi pengetahuan, keterampilan maupun sikap terkait dengan penyaluran bansos PKH yang diberikan pendamping dan harus diikuti oleh seluruh KPM. Ketika bansos disalurkan, KPM PKH dibekali kemampuan untuk berdaya dan siap untuk mandiri atau graduasi melalui edukasi kegiatan dalam P2K2 sehingga KPM dapat mengelola bansos yang diterimanya dengan baik.

Kegiatan tersebut hadir juga Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Pepen Nazaruddin, Direktur Jaminan Sosial Keluarga Rachmat Koesnadi, Camat Makasar Kamal Alatas dan Lurah Kebon Pala Faisal Rizal. Di kesempatan tersebut, Pepen Nazaruddin menyatakan target graduasi sebesar 10 persen atau satu juta KPM.

"Tahun ini, kita targetkan 10 persen dari KPM PKH graduasi. Di DKI Jakarta saja, 160 ribu KPM sudah graduasi," tutur Pepen.

Menurutnya, hal itu tidak terlepas dari peran serta para Sumber Daya Manusia (SDM) PKH, mulai dari pendamping, Koordinator Kota (Korkot), sampai Koordinator Kecamatan dan Kabupaten.

Sementara itu, ditemui usai melakukan P2K2, Pendamping PKH Kelurahan Kebon Pala, Wardiyaningsih, mengaku senang dan termotivasi lantaran P2K2 yang diberikannya kepada KPM dihadiri langsung Menteri Sosial.

"Saya merasa senang dan termotivasi dengan kehadiran Pak Menteri, artinya beliau respect dengan kegiatan kami, pendamping PKH, walaupun dalam kondisi pandemi seperti ini," ungkap wanita yang biasa dipanggil Ning oleh KPMnya ini.

Meski sempat grogi menyampaikan materi di hadapan Mensos, perlahan ia mengaku bisa mengatasinya. "Pastinya manusiawi sekali kalau ndredeg (grogi), cuman saya buat mengalir karena pastinya saya sudah harus menguasai materi P2K2 yang saya akan sampaikan kepada KPM," tutur Ning.

Hadirnya Mensos dalam P2K2 untuk KPM PKH dampingannya, lanjutnya, merupakan kebanggaan tersendiri bagi Ning. Pasalnya, kesempatan itu bisa sekaligus ia gunakan untuk memberikan motivasi dan membuktikan kepada KPM bahwa benar P2K2 merupakan kegiatan wajib untuk diikuti dalam PKH sehingga Pak Menteri sampai berkenan hadir di tengah-tengah mereka siang itu.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau

Saran untuk Pemerintah Tengah Susun Aturan Turunan UU Kesehatan, Terutama Soal Produk Tembakau

Pemerintah disarankan memperbanyak pasal tentang edukasi dan sosialisasi agar penguatan sistem kesehatan nasional dapat dilakukan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Jokowi Pastikan Puskesmas Punya Alat USG Kehamilan, Kesehatan Ibu dan Bayi Terjamin!

Pemerintah telah mendistribusikan alat USG kepada 10 ribu puskesmas di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kemenkes Sebut 94 Petugas Pemilu Meninggal Dunia, Mayoritas karena Penyakit Jantung

Kementerian Kesehatan juga menyatakan bahwa ada 13.675 petugas pemilu yang tengah dirawat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Dua Petugas KPPS di Makassar Meninggal Diduga Kelelahan dan Sesak Napas, Lima Orang Dirawat

Salah satu korban adalah seorang mahasiswa yang sudah persiapan untuk ujian skripsi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas! Pesan Jokowi Ke Rakyat: Yang Manis Enak Tapi Tak Baik Untuk Kita

VIDEO: Tegas! Pesan Jokowi Ke Rakyat: Yang Manis Enak Tapi Tak Baik Untuk Kita

Presiden Jokowi menemui penerima BPJS Kesehatan di hari kedua kunjungan kerjanya di Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat

Heboh Kepala Puskesmas di Palembang Larang Anak Buah Hamil & Wajibkan Terus Kerja Tanpa Istirahat

Kepala puskesmas juga menahan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang menjadi hak pegawai.

Baca Selengkapnya
Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas

Menuju Indonesia Adil Makmur, Anies Janjikan Akses Kesehatan Berkualitas

Peran pemangku kepentingan diperlukan agar tidak menciptakan kebijakan yang saling tumpang tindih.

Baca Selengkapnya
Sering Marah-Marah dan Kurang Percaya Diri, Petugas KPPS Dibawa ke Rumah Sakit Jiwa

Sering Marah-Marah dan Kurang Percaya Diri, Petugas KPPS Dibawa ke Rumah Sakit Jiwa

Dia yakin jika MAH sudah dirawat sesuai standar operasional pekerja.

Baca Selengkapnya