Menpar Sandiaga Ancam Tutup Lokasi Wisata Melanggar Aturan Prokes Covid-19
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengingatkan masyarakat waspada potensi naiknya jumlah penyintas virus Corona atau Covid-19, khususnya usai Lebaran. Seperti diketahui, salah satu langkah yang diambil pemerintah untuk menekan angka kenaikan Covid-19 dengan melarang perjalanan mudik.
"Pak Presiden mengingatkan kita setiap ada liburan dan pergerakan besar di tengah-tengah masyarakat ini memicu peningkatan penularan Covid-19. Libur Idul Fitri tahun lalu naik 93 persen, libur Nataru naik 119 persen, libur Maulid Nabi naik 95 persen," tutur Sandiaga dalam keterangannya, Kamis (5/4).
Sandiaga mengajak seluruh elemen bangsa untuk disiplin protokol kesehatan Covid-19, khususnya saat liburan Idul Fitri yang berpotensi menimbulkan kerumunan baik lingkungan keluarga hingga tempat wisata.
Sejauh ini, Kemenparekraf gencar mensosialisasikan program Cleanliness, Health, Safety and Environment Sustainability (CHSE) di setiap lokasi pariwisata. Tentunya, sanksi menanti bagi setiap tempat yang kedapatan menyalahi aturan prokes Covid-19.
"Yang melanggar ditutup," kata Sandiaga dalam diskusi virtual yang diselenggarakan KPCPEN itu.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Reisa Broto Asmoro, turut meminta seluruh masyarakat dapat turut andil memutus penyebaran Covid-19 lewat penerapan protokol kesehatan. Terlebih, keberhasilan sebuah negara dalam berperang melawan pandemi akan berimbas pada pemulihan ekonomi.
"Seperti di Bali ini semua masyarakat antusias melaksanakan prokes, antusias melaksanakan vaksinasi. Mereka sadar kalau tidak menjalankan protokol seperti ini mereka tidak mendapatkan nafkah," ujar Reisa.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca Selengkapnya15 Wisata Sumedang Populer dan Tak Boleh Dilewatkan, Pesonanya Manjakan Mata
Mulai dari wisata alam, budaya, hingga religi, Sumedang menawarkan berbagai pilihan destinasi yang bisa Anda kunjungi bersama keluarga, teman, atau pasangan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pariwisata Bali Pulih, Pegadaian Siap Dukung Kebangkitan UMKM di 2024
Setelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPerputaran Uang di Musim Libur Natal dan Tahun Baru Diramal Tembus Rp120 Triliun
Sandiaga berharap pergerakan wisatawan Nusantara dapat memberikan kontribusi signifikan pada pergerakan perekonomian.
Baca Selengkapnya9 Wisata Medan Alam yang Hits dan Populer, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
Merdeka.com merangkum informasi tentang 9 wisata Medan alam yang hits dan populer yang cocok untuk liburan akhir pekan.
Baca SelengkapnyaRamadan 2024, 13 Pasangan Tanpa Nikah di Banjarmasin Digerebek Dalam Hotel
Polisi mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap pelaku kejahatan dan laporkan apabila mengalami ataupun mengetahui adanya aksi kejahatan.
Baca SelengkapnyaTren Kedatangan Turis Asing di Akhir 2023 Meningkat Pesat
Tren wisatawan mancanegara mulai kembali seperti pra pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaBerpartisipasi Promosikan Indonesia, Tolak Angin Sido Muncul Kembali Luncurkan Iklan Pariwisata di Kota Manado
Sido Muncul berkomitmen untuk memperkenalkan Indonesia ke mata dunia.
Baca Selengkapnya