Menkum HAM pastikan TKA China masuk ke Indonesia sudah tercatat
Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly meminta masyarakat tak risau soal isu serbuan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China. Ia memastikan, seluruh TKA yang masuk ke Indonesia sudah terdaftar, apalagi mereka datang untuk bekerja.
"Jadi kita ini seperti dihantui ketakutan. Negara ini gedenya bukan main, yang penduduknya 250 juta. Singapura saja yang kecil tamu asingnya lebih banyak dari tamu kita. Kalau TKA pasti lah tercatat sebagai TKA," kata Yasonna di Jakarta Utara, Rabu (25/4).
Yasonna menjelaskan, Perpres TKA itu justru untuk mengontrol besaran TKA yang datang ke Indonesia. Malah dengan Perpres tersebut, kata Yasonna, mampu mendongkrak iklim investasi dalam negeri.
"Masuknya makanya dibuat Perpres untuk kemudahan mendaftarkan itu jadi harus Rencana Perjanjian Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA) nya ada," ujar Yasonna.
Meski begitu Yasonna mengakui TKA yang masuk bisa saja di bawah level managerial. Namun bukan berarti tenaga kerja yang berada di perusahaan tersebut didominasi tenaga asing.
"Semua, yang kecil pun semua. Ini kan proyek turn-key project. Saya sebagai businessman, mau investasi, biar cepet saya bilang saya mau tenaga kerja saya segini. Supaya dia (investor) cepet, dia pakai itu turn-key project, setelah selesai dia (TKA) pulang. Kalau tidak ada investasi itu dan sebagian tenaga kerjanya biasanya orang mereka, tapi sebagian pasti ada kita," beber Yasonna.
Terakhir Yasonna menegaskan, oleh karena itu dalam Perpres diatur ketat soal ketentuan TKA.
"Itu yang dibuat ketentuannya, aturannya, expertisenya seperti apa," Yasonna memungkasi.
Reporter: Moch Harunsyah
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaIndia Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan
Baca SelengkapnyaBerkaca dari China, Nasib Indonesia Jadi Negara Maju atau Tidak Ditentukan 2 Pilpres Selanjutnya
Adapun perhitungan ini didapatnya setelah berkaca dari China, yang butuh waktu 40 tahun untuk jadi negara dengan kekuatan ekonomi besar dunia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tujuan Pemilu 1955 di Indonesia dan Hasilnya, Begini Sejarahnya
Pemilu 1955 ini menjadi yang pertama kali diadakan setelah Indonesia memperoleh kemerdekaannya pada tahun 1945.
Baca SelengkapnyaMenlu China dan Mantan PM Inggris Temui Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas
Retno mengatakan China adalah salah satu mitra dagang penting Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemerintah Waspadai Konflik Timur Tengah Hingga Pelemahan Ekonomi China
Ada beberapa isu yang menjadi perhatian pemerintah di tahun 2024.
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Tan Joe Hok, Pelopor Kejayaan Bulu Tangkis Indonesia
Dia merupakan salah satu dari "tujuh pendekar" Indonesia yang memenangi gelar Piala Thomas tiga kali berturut-turut
Baca SelengkapnyaIni 6 Syarat Pemilih dalam Pemilu 2024 Sesuai Undang-Undang, Ketahui Batas Waktu Memilih di TPS
Berikut enam syarat pemilih dalam Pemilu 2024 sesuai dengan Undang-Undang berlaku.
Baca SelengkapnyaKereta Ini Tak Pernah Diharapkan Kehadirannya, Jika Keluar dari Sarangnya, Berarti Ada Hal Buruk Terjadi
Indonesia memiliki sebuah kereta yang kehadirannya sama sekali tidak diharapkan, jika kereta tersebut keluar, berarti sedang ada hal buruk yang terjadi.
Baca Selengkapnya