Menkes Wanti-Wanti Pengusaha Beli Obat Secukupnya: Jangan Tutup Akses Orang Lain
Merdeka.com - Menteri Kesehatan meminta individu dan perusahaan tidak perlu berlebihan membeli obat-obatan untuk penyembuhan Covid-19. Budi mengatakan, jika berlebihan bisa mengurangi stok obat-obatan sehingga menutup akses orang lain yang benar-benar membutuhkan.
Saat ini banyak masyarakat yang menyetok sendiri obat-obatan untuk Covid-19. Padahal seharusnya obat diberikan sesuai kebutuhan dengan resep dokter.
"Jadi kalau ini kita stok ini di rumah, saya mengerti karena itu memberikan rasa nyaman. Tapi itu mengurangi kans satu orang yang membutuhkan untuk mendapatkan akses dan dia bisa mati," ujar Budi saat rapat dengan Komisi IX DPR RI, Selasa (13/7).
Di perusahaan-perusahaan juga terjadi fenomena serupa. Perusahaan menyetok sendiri obat-obatan untuk membantu karyawannya. Namun, Budi mengingatkan, hal ini bisa menutup akses orang membutuhkan obat tersebut.
"Perusahaan besar tidak usah membeli, karena kalau dia membeli, 10.000 dia beli, itu ada 10.000 orang yang kehilangan changenya yang benar-benar membutuhkan. jadi biarkan mekanis secara medis berlaku," kata Budi.
Stok obat yang ada, menurut Budi, harus diberikan kepada pihak rumah sakit dan orang yang memang dibutuhkan. Bukan untuk ditimbun menjadi cadangan di rumah maupun perusahaan.
"Ini bukan untuk disimpan dicadangan untuk rasa aman karena ini bahaya, orang nanti obatnya habis kalau dikejar semua kita benar-benar membutuhkan ini diberikan oleh dokter diberikan oleh rumah sakit ke orang-orang yang memang sudah sakit dan membutuhkan," jelasnya.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang Gadis di Kupang Nekat Minum Obat Pembasmi Hama hingga Tewas Usai Dimarahi Ayahnya
Meminum obat racun yang mengakibat korban meninggal dunia
Baca SelengkapnyaPabrik Obat Berusia 2.800 Tahun Ditemukan di Dalam Kuil Kuno, Canggih Pada Masanya
Pabrik ini ditemukan di dalam kompleks kuil di kota kuno Trakia, Turki.
Baca SelengkapnyaMarak Barang Haram, Warga Bersama Tokoh Agama Limbangan Gelar Aksi Tolak Peredaran Narkoba di Kota Santri
Banyaknya kios-kios yang menjual obat tipe G dan sangat terang-terangan transaksinya mengakibatkan banyak berjatuhan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca SelengkapnyaObat Penyakit ini Dicoba Dibuat di Luar Angkasa, Bagaimana Hasilnya?
Ini merupakan kali pertama sebuah perusahaan sukses membuat obat di ruang hampa udara.
Baca Selengkapnya6 Hal yang Tanpa Disangka Bisa Jadi Penyebab Munculnya Bau Badan
Munculnya bau badan merupakan persoalan yang sering dialami oleh banyak orang dan bisa mengganggu kepercayaan diri serta interaksi sosial.
Baca Selengkapnya9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan
Beberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!
Baca SelengkapnyaPerusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal
Penutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.
Baca SelengkapnyaTak Bisa Ikut Bukber karena Masih Jualan, Aksi Teman-Teman Lakukan Hal Tak Terduga Ini Tuai Pujian
Sontak saja, aksi teman-temannya tersebut banjir pujian warganet.
Baca Selengkapnya