Menkes Soal 9 WNI di Diamond Princess: Yang Merawat Sekelas Jepang Loh
Merdeka.com - Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memastikan bahwa 9 Warga Negara Indonesia (WNI) kru kapal Diamond Princess, sudah dirawat dengan baik dengan otoritas Jepang. Saat ini, dia menyebut 5 WNI tengah dirawat di salah satu rumah sakit Jepang, sementara 4 lainnya masih di dalam kapal.
"Kalau yang (di Diamond Princess) sana jelas, sakit (corona) turunin, terduga sakit sudah langsung RS. Yang merawat kelasnya Jepang loh bukan kelasnya kita. Artinya Jepang otomatis nek ngerawat bagus," kata Terawan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (25/2).
Sementara terkait proses evakuasi 69 WNI lainnya yang berada di kapal itu, pemerintah mengaku masih bernegosiasi dengan pemerintah Jepang. Terawan menuturkan bahwa pemerintah sangat berhati-hati memulangkan para WNI tersebut agar tidak membawa episentrum wabah virus corona di Indonesia.
"Kalau jadi episentrum belum tentu kamu bisa jalan ke sini kalo terjadi chaos gara-gara ada episentrum. Kita kan dari green zone," ujarnya.
Fokus Dulu di Kapal World Dream
Saat ini, pemerintah berfokus mengevakuasi 188 WNI di kapal World Dream. Rencananya, mereka akan dievakuasi menggunakan Kapal Rumah Sakit KRI Soeharso dari Selat Durian, Riau pada Rabu (26/2/2020), pukul 10.00 WIB.
Kemudian, 188 WNI itu akan diobservasi ke Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu selama 14 hari. Pulau kosong tak berpenghuni itu disebut memiliki fasilitas yang baik dan sistem keamanan yang tinggi. Sehingga, tak membuat masyarakat setempat khawatir terpapar virus corona.
"Saya melihat (di Pulau Sebaru), ada memang model sekamar, ada sekamar 4 orang, ada yang model untuk observasi, apa diisolasi ada. Ada untuk wanita ada rumah untuk laki-laki ada," tutur Terawan.
Sebelumnya, ada kabar satu penumpang yang positif virus corona atau COVID-19 di Kapal World Dream. Kapal itu sempat ditolak berlabuh di seluruh negara. Bersama penumpang lainnya, ada ratusan kru berkewarganegaraan Indonesia di kapal tersebut.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WNI di Jepang Meninggal Dunia Akibat Covid-19
Warga negara Indonesia (WNI) berinisial SAP yang melewati izin tinggal (overstay) meninggal dunia di Rumah Sakit Sano Ishikai, Tochigi, Kamis (25/1).
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaWNI di Jepang Ceritakan Detik-Detik Terjadinya Gempa Dahsyat Magnitudo 7,4
Seorang WNI di Jepang menceritakan usai guncangan gempa, transportasi umum dihentikan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaTak Cuma di Indonesia, WNI di Negera Ini juga Tempuh Berjam-jam Perjalanan Demi Nyoblos
Pemilu di Polandia berjalan tertib dan lancar serta diikuti oleh banyak WNI yang mencoblos dengan antusias.
Baca SelengkapnyaNasib Buruk Para Noni Belanda di Indonesia Zaman Jepang, Sungguh Mengenaskan Banyak Dijadikan Wanita Penghibur
Kisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaJokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya
Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca SelengkapnyaPemerintah Minta WNI di Jepang Waspada Gempa dan Tsunami Susulan
Tsunami menghantam Jepang usai gempa bermagnitudo 7,4 melanda Prefektur Ishikawa.
Baca Selengkapnya