Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menhan Ryamizard sedih banyak pemuda terlibat pembunuhan dan narkoba

Menhan Ryamizard sedih banyak pemuda terlibat pembunuhan dan narkoba Menteri Pertahanan Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Pertahanan Jenderal (Purn) Ryamizard Ryacudu menangis saat memberi sambutan dalam acara Parade Cinta Tanah Air (PCTA) Tingkat Pusat di Bandung, Kamis (20/9). Momen itu terjadi sebelum dia menyerahkan hadiah kepada para pemenang dalam lomba inovasi yang merupakan bagian rangkaian PCTA.

Ryamizard mengulas berbagai peristiwa miris yang terjadi di Indonesia. Seperti, kasus pembunuhan yang dilakukan anak kepada orang tua, pemuda yang terlibat dalam peredaran dan penggunaan narkoba, serta kasus penganiayaan antarsesama teman yang kerap berujung kematian.

"Saya sedih, ada yang membunuh bapak ibunya. Saya merasa miris. Ini memperhatinkan," katanya sambil terisak di Hotel Golden Flower, Jalan Asia-Afrika, Kota Bandung, Kamis (20/9).

Hal ini membuktikan bahwa upaya menanamkan karakter bela negara di kalangan generasi muda masih harus terus dilakukan dengan serius. Pasalnya, anak muda adalah pemegang tongkat estafet dari sebuah bangsa.

Semua pihak harus ikut berperan dalam menghasilkan generasi unggul yang memiliki kekayaan intergritas dan mental yang kokoh. Dengan begitu, kasus yang memprihatinkan tidak akan ada lagi di Indonesia.

Pemuda yang sedang dalam masa pencarian jati diri dinilai terancam oleh hal fisik dan nonfisik, seperti penyimpangan ideologis dan potensi penggunaan narkoba. Namun, kekosongan idealisme dalam proses pencarian itu akan bertambah rentan jika tidak ada filter nilai sosial dan kepedulian.

"Dunia kedokteran mencatat 70 persen pengguna narkoba adalah remaja. Ancaman narkoba ini tidak hanya menghancurkan masa depan dia sendiri, tapi bangsa dan negara. Oleh karena itu, PCTA ini adalah bagian dalam membangun wawasan kebangsaan agar pemuda dapat berpikir benar, juga mengisi masa depan menuju Indonesia yang gemilang," ucapnya.

Tangis Ryamizard Ryacudu kembali pecah saat tahu bahwa banyak sekali inovasi yang diciptakan anak bangsa. pada acara Lomba PCTA tingkat pusat tahun 2018, pemuda dari seluruh provinsi membuat inovasi dengan menggali potensi lokal yang bermanfaat bagi bangsa dan negara.

"Dan itu merupakan bentuk bela negara dan cinta tanah air yang sesuai dengan perkembangan zaman," kata Menhan.

Setelah memberikan sambutan, Ryamizard memberikan penghargaan kepada para pemenang lomba karya inovasi untuk tingkat perguruan tinggi dan SLTA/sederajat.

Pemenang lomba inovasi karya tingkat perguruan tinggi diraih perwakilan dari Universitas Cendrawasih Papua, dengan karya beras analog berbahan sagu dengan tambahan daun kelor dan buah merah.

Kemudian Juara 2 adalah Universitas Tidar Magelang, Jawa Tengah dengan karya alat semprot dorong (Asendong) untuk meningkatkan efektivitas dan produktivitas petani di Temanggung. Dan Juara 3 adalah Universitas Mulawarman, Kalimantan Timur dengan karya keripik ikan awak Kalimantan.

Adapun untuk tingkat SLTA/Sederajat Juara adalah 1 SMKN 1 Tanjungpinang, Kepulauan Riau dengan karya pemanfaatan pestisida nabati pada tanaman cabai. Juara 2 SMAN 1 Telaga, Gorontalo dengan karya Kecap Sari Baraja dari batang dan rambut jagung. Dan Juara 3 SMAN 2 Wonogiri, Jawa Tengah dengan karya aplikasi e-Commerce ternak.

Kemudian Juara Favorit tingkat Perguruan Tinggi adalah Universitas Samratulangi, Sulawesi Utara dengan karya solar panel sistem, Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta dengan karya Kali Pinter. Dan Universitas Syiah Kuala, Aceh dengan karya bernama Rakan, inovasi pemberdayaan minyak nilam Aceh.

Lalu Juara Favorit tingkat SLTA/Sederajat adalah SMAN 2 Amlapura, Bali dengan karya kurma salak dan teh kulit salak. Kemudian SMAN 26 Jakarta dengan karya hidroponik dan SMAN 9 Bandar Lampung dengan Granat Cinta, Gerakan Anti Narkoba dan Cinta Tanah Air.

Untuk diketahui, kegiatan PCTA tingkat pusat tahun 2018 yang berlangsung sejak tanggal 17 hingga 21 September 2018 ini terdiri atas berbagai kegiatan. Mulai dari lomba karya inovasi, unjuk seni budaya, pembekalan kewirausahaan dan kunjungan ke industri ekonomi kreatif.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lama Tak Terlihat, Eks Menhan Jenderal Ryamizard Ryacudu 'Turun Gunung' Dukung Anies-Muhaimin

Lama Tak Terlihat, Eks Menhan Jenderal Ryamizard Ryacudu 'Turun Gunung' Dukung Anies-Muhaimin

Siapa yang tak kenal Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu. Sosoknya sudah tak asing lagi di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Tragis! Ibu Muda Nekat Ajak Anak Tenggak Racun Tikus Usai Diancam Cerai, Berujung Balitanya Tewas

Pada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.

Baca Selengkapnya
Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Perempuan 19 tahun di Kediri Tewas Misterius di Kamar Mandi Pacar, Tubuh Penuh Luka

Kaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta

Mabuk Berat Usai Pesta Miras Malam Tahun Baru, Pemuda Tertidur di Rel Berujung Tewas Ditabrak Kereta

Saat akan melintas di lokasi kejadian dan melihat beberapa orang berada di rel kereta api, masinis segera membunyikan suling lokomotif berulang-ulang agar orang

Baca Selengkapnya
Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Di Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara

Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.

Baca Selengkapnya
Disematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri

Disematkan Tanjak, Mahfud MD Diterima jadi Keluarga Besar Masyarakat Adat Melayu Kepri

Masyarakat menyematkan penutup kepala tanjak kepada Mahfud yang merupakan simbol penerimaan sebagai keluarga besar adat Melayu.

Baca Selengkapnya
Kasus Mutilasi ASN Semarang, Keluarga Ingin Bertemu Mahfud Tagih Progres Penyelidikan yang Mandek

Kasus Mutilasi ASN Semarang, Keluarga Ingin Bertemu Mahfud Tagih Progres Penyelidikan yang Mandek

Keinginan keluarga bertemu Mahfud itu setelah Mahfud mengungkapkan progres pengusutan kasus pembunuhan pegawai Bapenda Pemkot Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya
Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang

Terduga Pemerkosa Gadis Keterbelakangan Mental hingga Hamil di Banyuasin Bertambah Jadi 10 Orang

Terduga pemerkosa gadis keterbelakangan mental hingga hamil enam bulan asal Banyuasin, Sumatera Selatan, IN (23), bertambah menjadi 10 orang.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.

Baca Selengkapnya