Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengulas perdagangan manusia di Sukabumi

Mengulas perdagangan manusia di Sukabumi human trafficking. shutterstock

Merdeka.com - Siapa yang mengira jika wilayah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kini sedang menjadi sorotan dunia internasional. Kabupaten yang beribu kota di Palabuhan Ratu menjadi buah bibir di dunia internasional lantaran tingginya kasus trafficking atau perdagangan manusia.

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) menyebutkan kasus perdagangan manusia atau human trafficking di Kabupaten Sukabumi saat ini sudah pada tahap yang sangat mengkhawatirkan.

"Banyak lembaga-lembaga yang datang ke Kabupaten Sukabumi dari berbagai negara baik dari Eropa maupun benua lainnya mencari informasi tentang kasus perdagangan manusia yang terjadi di sini," ujar Ketua P2TP2A Kabupaten Sukabumi, Elis Nurbaeti dalam sebuah pembicaraan di kantornya di Jalan Cisaat, Sukabumi, Jumat (13/9) lalu.

Menurutnya, sorotan dunia internasional tersebut sebetulnya sebagai salah satu bentuk perhatian atas maraknya kasus perdagangan manusia yang marak terjadi di Kabupaten Sukabumi. Dari catatan P2TP2A, Kabupaten Sukabumi merupakan daerah terbesar ketiga di Jawa Barat tentang masalah kasus perdagangan manusia.

Data P2TP2A menyebut sejak 2010 terjadi 118 kasus perdagangan manusia dengan jumlah korban sebanyak 121 wanita dan mayoritas korbannya adalah wanita di bawah umur untuk dijadikan sebagai pekerja seks komersial maupun pekerja di tempat hiburan malam yang tugasnya melayani tamu lelaki hidung belang.

"Data itu pun masih belum cukup relevan, karena kasus perdagangan yang berhasil diungkap hanya sekitar 30 persen saja. Artinya kasus perdagangan manusia di Kabupaten Sukabumi sejatinya lebih banyak lagi," ujar wanita berkerudung ini.

Dari temuan P2TP2S Kabupaten Sukabumi, para korban perdagangan manusia biasanya dikirim ke beberapa daerah di Pulau Sumatera, Kalimantan dan Papua. Selain itu para korban juga dikirim ke beberapa negara tetangga seperti Malaysia dan Brunei Darussalam.

Hari ini merdeka.com akan mengulas seluk beluk kasus haram yang marak terjadi di Kabupaten Sukabumi. Bagaimana kasus perdagangan manusia ini bisa marak terjadi? Apa faktor penyebabnya, dan kisah anak-anak di bawah umur yang dijual untuk melayani nafsu para pria hidung belang. Selamat membaca.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019

Menkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.

Baca Selengkapnya
Sebanyak ini Jumlah Manusia yang Pernah Merasakan Melayang di Luar Angkasa

Sebanyak ini Jumlah Manusia yang Pernah Merasakan Melayang di Luar Angkasa

Apalagi di masa mendatang akan dibukanya penerbangan komersial ke luar angkasa sebagai wahana wisata baru.

Baca Selengkapnya
Manusia Purba Berwisata ke Gua Ini Sejak 41.000 Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Bukti Sisa Jelaga

Manusia Purba Berwisata ke Gua Ini Sejak 41.000 Tahun Lalu, Ilmuwan Temukan Bukti Sisa Jelaga

Manusia telah mengunjungi gua ini selama sekitar 41.000 tahun, 10.000 tahun lebih awal dari yang sebelumnya diyakini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berapa Banyak Manusia yang Bisa Ditampung Bumi? Ini Jawaban Ilmuwan

Berapa Banyak Manusia yang Bisa Ditampung Bumi? Ini Jawaban Ilmuwan

Sekitar 300.000 tahun lalu, di awal kemunculan Homo sapiens, Bumi hanya dihuni antara 100 dan 10.000 manusia.

Baca Selengkapnya
Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Dagangan Tak Laku Sama Sekali, Pasangan Paruh Baya Ini Menangis Haru saat Ada Pembeli Borong Jualannya

Setiap orang memiliki besaran rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya
Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Penyebab Anak Suka Memukul, Perlu Diwaspadai dan Dihindari Orangtua

Kebiasaan memukul merupakan suatu hal yang kerap dilakukan anak. Hal ini perlu diperhatikan dan dihindari oleh orangtua.

Baca Selengkapnya
85 Jejak Kaki Makhluk Berusia 90.000 Tahun Ditemukan di Pantai, Ternyata Milik Spesies Manusia Ini

85 Jejak Kaki Makhluk Berusia 90.000 Tahun Ditemukan di Pantai, Ternyata Milik Spesies Manusia Ini

Ini merupakan jejak kaki manusia tertua dan paling awet yang pernah ditemukan.

Baca Selengkapnya
Kenikmatan Pecel Semanggi Surabaya, Berawal dari Kebiasaan Warga Meramban Tanaman di Sekitar Rumah Kini Jadi Warisan Budaya

Kenikmatan Pecel Semanggi Surabaya, Berawal dari Kebiasaan Warga Meramban Tanaman di Sekitar Rumah Kini Jadi Warisan Budaya

Kuliner ini punya sejumlah manfaat untuk kesehatan, mulai mencegah diare hingga melancarkan aliran darah

Baca Selengkapnya
13 Saksi Diperiksa Ungkap Senjata Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang

13 Saksi Diperiksa Ungkap Senjata Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang

Kasus penembakan ini mulai menemui titik terang.. Diduga, pelaku penembakan satu orang.

Baca Selengkapnya