Mengaku anggota KPK, pria ini kerap memalak pemilik bengkel
Merdeka.com - Aparat Polresta Bogor meringkus pria berinisial JC (44) karena mengaku anggota KPK untuk memeras warga. Anggota KPK gadungan itu ditangkap lantaran membuat resah warga Kecamatan Bogor Barat, Bogor, khususnya pemilik bengkel yang kerap dimintai kompensasi pembayaran operasional.
Ulah JC ini kemudian dilaporkan korban pada aparat berwenang. Sebagai tindak lanjut, tim yang dipimpin Kasatreskrim Polresta Bogor Kompol Condro Sasongko mendatangi kediaman JC di Kampung Pabaruan Cilendek Timur RT03/RW08, Kecamatan Bogor Barat, pada Selasa (10/1) kemarin.
"Hasil penggeledahan dilakukan di rumah tersebut, didapati berbagai macam barang yang diduga menjadi sarana untuk melakukan penipuan," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus pada wartawan, Rabu (11/1).
Barang bukti itu yakni senjata jenis air gun, senjata tajam jenis pedang, badeg dan pin untuk seragam PPNS dan KPK, kartu tanda anggota KPK, baju seragam KPK dan seragam lainnya dengan pangkat di pundak bunga melati tiga, kartu nama anggota KPK, berkas dan amplop dengan kop surat KPK dan Pemda DKI, serta cap stempel Pemda DKI.
Menurut dia, barang bukti itu dijadikan tersangka untuk menakut-nakuti korban agar bisa menyerahkan sejumlah uang. "Tersangka ini mengaku sebagai anggota KPK dan menunjukkan senjata jenis air gun kepada petugas bengkel agar mendapatkan kompensasi bengkel tersebut," jelasnya.
Kepolisian saat ini masih mengakomodir jumlah korban yang diduga lebih dari satu. Sebab memang pada warga sekitar JC ini mengaku-ngaku bekerja sebagai anggota lembaga antirasuah tersebut.
"Korban itu masyarakat setempat dan korban-korban lain masih dalam proses akomodir," imbuhnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
12 Pengeroyok Anggota Polisi Saat Hendak Bubarkan Tawuran Ditangkap
Akibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaTerbukti Terlibat Pungli di Rutan KPK, 78 Pegawai Disanksi Berat Minta Maaf dan 12 Diserahkan ke KPK
Untuk 78 pegawai KPK dikenakan sanksi berat berupa permintaan maaf secara langsung dan terbuka
Baca SelengkapnyaPenerimaan PPPK Segera Dibuka, Pemkab Bogor Usulkan 2.235 Formasi
Pemerintah Kabupaten Bogor mengusulkan 2.235 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
90 Pegawai Terancam Dipecat dari KPK usai Terbukti Terlibat Pungli di Rutan
Sebanyak 90 pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diduga terlibat pungli di Rutan KPK bakal dipecat
Baca SelengkapnyaOtak Pungli di Rutan KPK Diperiksa Sebagai Saksi, Ini yang Bakal Didalami Penyidik
Hengki merupakan ASN yang saat ini bertugas di Pemprov DKI Jakarta. Pada jabatan sebelumnya di KPK, ia bertugas sebagai Keamanan Ketertiban di Rutan KPK.
Baca SelengkapnyaKetua dan Tiga Anggota PPK Tapos Depok Batal Mengundurkan Diri, Begini Alasannya
PPK Tapos pun kembali melanjutkan kerjanya untuk menghitung suara tingkat kecamatan dan dilanjutkan tingkat kota hari ini.
Baca SelengkapnyaAnggota KPPS di Kendal Meninggal Dunia saat Penghitungan Suara
Sorang anggota KPPS di Kendal, Teguh Joko Pratikno (43) meninggal dunia saat penghitungan suara pada Rabu (14/2) sekitar pukul 23.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKPK Telaah Laporan Dugaan Gratifikasi Ganjar Pranowo
KPK akan memastikan terlebih dahulu perihal syarat-syarat untuk dilakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaPolisi Tetapkan Kepala Puskesmas Bojong Tersangka Korupsi, Potong & Lakukan Pungutan dari Anggaran
Sebanyak 48 orang saksi diperiksa sebelum penetapan tersangka
Baca Selengkapnya