Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok Karier Moncer dan Kekayaan Komjen Listyo Sigit, Calon Kapolri Pilihan Jokowi

Menengok Karier Moncer dan Kekayaan Komjen Listyo Sigit, Calon Kapolri Pilihan Jokowi Kabareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo. ©2020 Merdeka.com/Nur Habibie

Merdeka.com - Kabareskrim Komjen Listyo Sigit Prabowo ditunjuk Presiden Jokowi menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Idham Azis yang memasuki masa pensiun 25 Januari mendatang. Surat penunjukan Komjen Listyo Sigit sebagai Kapolri dikirim Presiden Jokowi ke DPR hari ini Rabu (13/1).

Jokowi mengutus Mensesneg Pratikno untuk mengantar langsung surat ke parlemen. Pratikno datang ke parlemen sekitar Pukul 10.00 WIB. Dia disambut Sekjen DPR dan langsung menemui pimpinan DPR di Gedung Nusantara III.

Wakil Ketua DPR, Azis Syamsuddin membenarkan, isi surat Jokowi nama Komjen Listyo Sigit.

"Iya, ini akan konpers," kata Azis kepada merdeka.com.

Perjalanan Karir

Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo merupakan perwira jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991. Dia saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) sejak tanggal 6 Desember 2019 menggantikan Idham Azis yang promosi jabatan menjadi Kapolri.

Sebelum menjadi Kabareskrim tercatat pernah mengisi pos di Polri. Dia pernah menjabat Kepala Bagian Pengendalian Personel Biro Personel Polda Metro Jaya.

Karir pria kelahiran Maluku 5 Mei 1969 ini kemudian banyak menduduki jabatan kepolisian di daerah Jawa Tengah. Listyo pernah menjadi Kapolres Pati tahun 2009.

Setelah itu dia menduduki posisi Kepala Kepolisian Resor Sukoharjo tahun 2010. Kemudian Wakapoltabes Semarang, dan pernah menjadi Kapolres Solo tahun 2011.

Listyo lalu dipindahtugaskan ke Jakarta untuk menjabat sebagai Asubdit II Dit Tipdum Bareskrim Polri pada tahun 2012. Kemudian bertugas di Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Tenggara sejak bulan Mei 2013.

Menjadi ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun 2014. Selepas menjadi ajudan Presiden Jokowi, karir Listyo kemudian melesat.

Dia dipromosikan menjadi Kepala Kepolisian Daerah Banten tahun 2016. Listyo juga menjadi salah satu anggota polisi yang mendapatkan promosi jabatan di lingkungan Polri untuk menjadi Kadiv Propam pada tahun 2018. Dan saat ini menjabat Kabareskrim.

Sejumlah kasus menonjol dibongkar Listyo selama menjabat Kabareskrim. Mulai dari kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan hingga menangkap buronan kasus korupsi pengalihan hak tagih atau cessie Bank Bali, Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra di Malaysia.

Harta Kekayaan

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merilis Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) Listyo Sigit. Dalam LHKPN yang disampaikan pada 11 Desember 2020 itu terungkap total harta kekayaan Listyo mencapai Rp8,3 miliar atau lengkapnya Rp8.314.735.000.

Kekayaan itu terdiri dari beberapa jenis, mulai dari tanah dan bangunan, kendaraan, dan harta bergerak lainnya. Total harta Listyo Sigit dalam bentuk tanah dan bangunan mencapai Rp6,1 miliar. Sementara kendaraan bermesin Rp320 juta berupa satu unit mobil Toyota Fortuner tahun 2018 dari hasil sendiri.

Dari harta tanah dan bangunan, Listyo Sigit tercatat memiliki tanah serta bangunan seluas 275 m persegi/300 meter persegi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Nilai aset tersebut ditaksir Rp1,6 miliar.

Ada juga tanah dan bangunan seluas 120 meter persegi/58 meter persegi di Kota Tangerang, Banten dengan nilai aset Rp1 miliar. Serta tanah dan bangunan seluas 205 meter persegi/180 meter persegi di Jakarta Timur dengan nilai Rp3,5 miliar. Sedangkan harta lainnya terdiri dari harta bergerak lainnya dam kas masing-masing sebesar Rp975 juta dan Rp869 juta.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin

Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin

Timnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Gus Imin: Keberhasilan Dijaga, Kegagalan Dirombak

Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan, Gus Imin: Keberhasilan Dijaga, Kegagalan Dirombak

Sebelumnya Kapolri mengatakan kriteria pemimpin selanjutnya harus mampu meneruskan estafet kepemimpinan Jokowi

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Pesan Kapolri Usai Pemilu 2024

VIDEO: Pesan Kapolri Usai Pemilu 2024 "Kita Kembali Bersatu Lakukan Rekonsiliasi"

Kapolri Jenderal Listyo Sigit akan menindaklanjuti instruksi serta pengarahan Presiden Jokowi dalam Rapim TNI-Polri 2024

Baca Selengkapnya
Di Depan Jokowi, Kapolri Jenderal Sigit Tegaskan Sinergitas TNI-Polri Harga Mati

Di Depan Jokowi, Kapolri Jenderal Sigit Tegaskan Sinergitas TNI-Polri Harga Mati

Hal itu disampaikan Sigit di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat rapat pimpinan TNI-Polri di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.

Baca Selengkapnya
Teken Perpres, Jokowi Tambah Satu Direktorat di Bareskrim Polri

Teken Perpres, Jokowi Tambah Satu Direktorat di Bareskrim Polri

Perpres diundangkan di Jakarta oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno tertanggal 12 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Sempat Berdoa Jokowi Tidak Ikut Turun Kampanye dan Memihak ke Satu Capres

Sekjen PDIP Hasto Kritiyanto mengaku sudah sejak lama memprediksi jika Presiden Jokowi akan kampanye dan memihak satu Capres.

Baca Selengkapnya
Kompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana

Kompak! Presiden Jokowi, Wapres Ma’ruf & Sejumlah Menteri Lapor SPT Pajak Bersama di Istana

Penyampaian SPT tahunan yang terlambat akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda, yakni Rp 100 ribu

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya