Menag Fachrul Razi Kenang Gus Sholah: Rendah Hati dan Selalu Menyampaikan Pesan Sejuk
Merdeka.com - Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur, KH Salahuddin Wahid (Gus Sholah) meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta, pada Minggu (2/2) malam. Adik kandung presiden keempat Indonesia Abdurrahman Wahid alias Gus Dur itu wafat pada usia 77 tahun setelah berjuang melawan penyakit.
Kepergian Gus Sholah membuat keluarga termasuk rekan sejawat kehilangan salah satu tokoh Hak Asasi Manusia (HAM) tersebut. Salah satunya Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi.
Berpulangnya Gus Sholah mengingatkan Fachrul Razi pada pemilihan presiden tahun 2004 silam. Saat itu, Gus Sholah turut mendampingi calon presiden dari Partai Golkar Wiranto.
Meski berstatus Cawapres, kata Fachrul Razi, sosok Gus Sholah dilihatnya sebagai orang yang rendah hati. "Kesan saya waktu sama-sama dengan beliau waktu pilpres beberapa tahun lalu beliau calon wakilnya Pak Wiranto. Saya pada saat itu kumpul cukup lama dan saya tahu sekali bagaimana rendah hatinya, baiknya beliau," kata Fachrul Razi di kediaman Gus Sholah, Jakarta Selatan, Senin (3/2).
Ia pun merasa sangat kehilangan sosok Gus Sholah yang merupakan tokoh agama serta tokoh nasional. Menurutnya, Gus Sholah selalu memberikan pesan-pesan yang tak pernah menyinggung perasaan orang lain.
"Beliau selalu menyampaikan pesan-pesan sejuk, tidak pernah menyinggung perasaan orang lain dan mudah-mudahan harapan kita ke depan kita dapat lagi tokoh tokoh seperti beliau," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga menanggapi muncul nama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, Agus Gumiwang, hingga Bahlil Lahadalia jadi calon Ketum Golkar.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto mengaku tidak pernah menyesal memilih Gibran Rakabuming Raka menjadi Calon Wakil Presiden pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaNurdin Halid Nilai Airlangga Hartarto Masih Layak Pimpin Golkar, Ini Alasannya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tak bisa dilepaskan dari kisah-kisah jenaka
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan menanggapi isu salam empat jari hingga gerakan tak memilih pasangan Capres nomer 2, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi mengapresiasi pencapaian diraih PKB di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGibran juga meminta pendukungnya tidak terpancing emosi meskipun berbeda pilihan politik.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons baik terkait kemungkinan Presiden Jokowi masuk ke partainya.
Baca SelengkapnyaZulhas menyerahkan urusan jatah menteri di kabinet ke Prabowo Subianto sebagai hak prerogatif presiden.
Baca Selengkapnya