Merdeka.com - Ribuan dosen dan tenaga pendidik di Institut Pertanian Bogor (IPB) menjalani vaksinasi Covid-19. Ini merupakan upaya agar pola perkuliahan tatap muka bisa segera dilaksanakan.

Penyuntikan dosis pertama itu dilaksanakan di Kampus IPB, Kota Bogor, Senin (8/3/2021). Rektor IPB Arif Satria mengatakan ada sekira 1.600 dosen dan tenaga pendidik warga yang berdomisili di Kota Bogor yang menjalani vaksinasi.

Berdasarkan data, total dosen di IPB mencapai 1.200 orang. Sementara tenaga pendidik mencapai 2.500 orang. Ia berharap semua dosen dan tenaga pendidik IPB dapat segera menjalani vaksinasi Covid-19.

"Jumlah yang divaksin hari ini 1.600 orang merupakan dosen dan tenaga pendidik yang berdomisili di Kota Bogor," kata Arif.

"Kami harapkan jumlah ini bisa dimaksimalkan sehingga kita bisa mendukung untuk kebutuhan kuliah tatap muka mulai September. Kami juga berharap agar mahasiswa bisa segera divaksin karena akan membuat kuliah tatap muka berjalan baik," tuturnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil vaksinasi di IPB bisa menjadi pembuka vaksinasi bagi dosen dan tenaga pendidik. Ia pun berharap IPB dapat meminjamkan gedung besar untuk vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum dalam rangka percepatan program ini.

"Kalau bisa, IPB terus meminjamkan gedungnya untuk penyuntikan masyarakat umum, saya titip dua daerah Kota dan Kabupaten Bogor," tuturnya.

PPKM Mikro dan vaksinasi Covid-19 menjadi dua dari banyak hal untuk pemulihan ekonomi. Secara tidak langsung, hal ini pun bisa mempercepat kegiatan belajar mengajar secara tatap muka.

"Seiring dengan PPKM Mikro yang menurut kami berhasil menekan kasus, kita berharap vaksinasi juga secepatnya selesai sehingga pemulihan ekonomi termasuk tatap muka pendidikan bisa cepat terlaksana," ucapnya.