Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

MATTA Fair 2019, Ajang Kemenpar Menjaring Wisatawan Malaysia

MATTA Fair 2019, Ajang Kemenpar Menjaring Wisatawan Malaysia Menpar Arief Yahya. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) kembali mengikuti forum MATTA Fair 2019. Tahun ini, Kemenpar menampilkan paviliun seluas 180 sqm atau sebanyak 20 booth. Pameran tersebut akan dilaksanakan di Hall 3, Putra World Trade Center (PWTC) Kuala Lumpur, 15 – 17 Maret 2019.

"Keikutsertaan Wonderful Indonesia pada ajang ini untuk mempromosikan sekaligus mempertahankan eksistensi pariwisata Indonesia di dunia khususnya kawasan ASEAN. Selain itu sebagai upaya untuk melanjutkan program Kemenpar mempromosikan Wonderful Indonesia di pasar potensial seperti Malaysia," ujar Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Kamis (14/3).

Potensi pergerakan wisatawan Malaysia memang sangat menggiurkan. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sepanjang 2018, turis asal negeri Jiran paling banyak menyambangi Nusantara. Pergerakannya mencapai 2,5 juta wisatawan, mengalahkan Tiongkok yang hanya 2,1 juta wisatawan.

Selain itu konektivitas dari kota-kota besar Malaysia ke Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya dan lainnya juga sudah bagus. Terbaru Banyuwangi pun melebarkan pintu masuk dari Malaysia.

"Untuk itu tema utama booth Wonderful Indonesia tahun ini mengangkat destinasi Banyuwangi. Tampilan utamanya adalah arsitektur Rumah Osing dan suasana di Pendopo Sabha Swagata Blambangan. Dengan konsep ini diharapkan semakin memperlebar pilihan destinasi bagi wisatawan Malaysia," terang Menpar Arief.

Menambah daya dobrak, Kemenpar pun memboyong 22 industri pariwisata Indonesia yang terdiri dari TA/TO, Hotel, dan Atraksi Wisata. Mereka mewakili destinasi Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. Dan tentunya semua telah siap dengan membawa paket-paket wisata untuk ditawarkan kepada para buyers/customers melalui kerjasama dengan Travel Agent/Tour Operator lokal Malaysia.

"Industri travel agent, Industri atraksi, hotel maupun resort yang ikut akan intens melakukan promosi dan pertemuan bisnis dengan para buyers/customers yang datang. Selain sebagai ajang mempromosikan destinasi wisata di Indonesia, MATTA Fair 2019 diharapkan juga bisa menghasilkan potensial transaksi bagi paket wisata dalam upaya mendatangkan wisatawan Malaysia dalam skala besar ke Indonesia," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani Mustafa.

Bukan itu saja, paviliun Indonesia juga akan menampilkan berbagai program. Dari mulai program B to C oleh industri pariwisata Indonesia, hingga Pelayanan Informasi dan pendistribusian bahan promosi wisata oleh Kemenpar. Selain itu ada juga New Indonesia Destination Corner yang akan mengangkat destinasi Banyuwangi & Danau Toba.

"Gimmick dan Gift Redemption, Coffee & Refreshment Corner yang akan menyuguhkan kelezatan kopi dan snack khas Banyuwangi, serta Photobooth Corner. Jadi paviliun kita akan semakin berwarna," imbuh Rizki.

Bagi Asisten Deputi Pemasaran I Regional II Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Adella Raung, MATTA Fair 2019 merupakan tempat yang sangat potensial untuk melanjutkan program promosi Kemenpar yang fokus pada branding dan selling. Pasalnya ajang ini merupakan pameran business to customer yang memungkinkan para pelaku industri di Indonesia memperluas jejaring pasar mereka. Sekaligus menawarkan paket-paket wisata Indonesia dengan melalui local partner-nya di Malaysia.

"Promosi yang selama ini bertitik berat di selling mulai diimbangi dengan branding kembali. Utamanya kepada 2 (dua) destinasi baru yaitu Banyuwangi di Jawa Timur dan Danau Toba di Sumatera Utara. Memanfaatkan direct flight dari Kuala Lumpur ke Banyuwangi oleh Citilink yang telah dibuka sejak 19 Desember 2018 yang lalu," imbuh Adella.

Kemenpar sangat gencar mempromosikan destinasi Banyuwangi kepada market Malaysia. Sebagai pilihan tempat wisata bertema exploring nature, relax dan heritage, Banyuwangi menawarkan konsep yang disenangi wisatawan Malaysia.

Adapun untuk Danau Toba, Kemenpar tetap konsisten untuk mempromosikannya. Terlebih dengan rencana dibukanya kembali rute direct flight AirAsia dari Kuala Lumpur ke Danau Toba di bulan April 2019.

"MATTA Fair 2019, merupakan momentum yang paling potensial untuk menjaring lebih banyak wisatawan untuk berkunjung ke Indonesia terutama wisman dari Malaysia. Pada tahun 2019, Kemenpar menargetkan mampu menjaring wisman Malaysia sebesar 2,9 juta orang yang mana pada tahun 2018 wisman Malaysia sebanyak 2.501.594 kunjungan," pungkas Adella.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023

Menurun Tajam, Jumlah Turis Asing Kunjungi Indonesia Hanya 917.000 di November 2023

Amalia menyebut, turis asing yang berkunjung ke Indonesia pada November 2023 didominasi asal Malaysia sebesar 15,45 persen.

Baca Selengkapnya
Pameran Produk Kosmetik dan Suplemen Digelar di Jakarta untuk Cetak Pengusaha Baru, Catat Tanggalnya

Pameran Produk Kosmetik dan Suplemen Digelar di Jakarta untuk Cetak Pengusaha Baru, Catat Tanggalnya

Diselenggarakannya pameran ini bertujuan untuk dapat berpartisipasi dalam menciptakan entrepreneur baru di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Wisata Memanjakan Mata di Puncak Tunden Nui dan Majukan UMKM di Desa Brewe

Wisata Memanjakan Mata di Puncak Tunden Nui dan Majukan UMKM di Desa Brewe

Tak hanya indah, Tunden Nui juga membantu perekonomian warga sekitar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
12 Wisata Thailand yang Indah dan Populer, Tawarkan Pengalaman Liburan Seru

12 Wisata Thailand yang Indah dan Populer, Tawarkan Pengalaman Liburan Seru

Ada banyak tempat wisata Thailand yang menawarkan panorama keindahan alam yang memesona. Bahkan keindahan bangunannya pun dapat memukau mata.

Baca Selengkapnya
Kembali Digelar, Bali & Beyond Travel Fair 2024 Targetkan Transaksi hingga Rp8,1 Triliun

Kembali Digelar, Bali & Beyond Travel Fair 2024 Targetkan Transaksi hingga Rp8,1 Triliun

Target itu ditentukan berdasarkan pencapaian dari tahun-tahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya
Pemkab Paser Kembangkan Pesona Air Terjun Lempesu untuk Wisatawan

Pemkab Paser Kembangkan Pesona Air Terjun Lempesu untuk Wisatawan

Pemkab Paser Fokus Kembangkan Wisata Air Terjun Lempesu

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Kaltim Dorong Dinas Pariwisata Maksimalkan Potensi Wisata dengan Hadirnya IKN

Pj Gubernur Kaltim Dorong Dinas Pariwisata Maksimalkan Potensi Wisata dengan Hadirnya IKN

Keberadaan Ibu Kota Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur membuka peluang banyak hal bagi penduduk lokal.

Baca Selengkapnya
Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru

Wisata Sentul yang Populer dan Menarik, Tawarkan Pengalaman Berlibur Seru

Sentul menarik untuk jadi tempat wisata karena menawarkan pesona alam yang asri, udara yang sejuk dan segar, serta beragam atraksi wisata yang dapat dijajal.

Baca Selengkapnya
Berpartisipasi Promosikan Indonesia, Tolak Angin Sido Muncul Kembali Luncurkan Iklan Pariwisata di Kota Manado

Berpartisipasi Promosikan Indonesia, Tolak Angin Sido Muncul Kembali Luncurkan Iklan Pariwisata di Kota Manado

Sido Muncul berkomitmen untuk memperkenalkan Indonesia ke mata dunia.

Baca Selengkapnya