Mata kiri membaik, Novel Baswedan pulang ke Indonesia siang ini
Merdeka.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan akan kembali ke tanah air usai menjalani operasi tahap kedua di mata kirinya. Novel akan tiba di Indonesia pada Kamis (5/4) siang ini.
"Hari ini direncanakan Novel akan pulang ke Indonesia. Insya Allah kembali siang dan langsung ke rumah," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Kamis (5/4).
Febri mengatakan, dari keterangan dokter di Singapura, Novel sudah diizinkan pulang dan akan dilanjutkan menjalani rawat jalan di Indonesia. Kendati begitu, dokter mengingatkan Novel agar terus menggunakan obat tetes mata.
"Menurut dokter kemarin (Rabu), Novel sudah bisa pulang dan dilakukan rawat jalan. Obat tetes mata masih harus terus digunakan," jelasnya.
Menurut dia, pascaoperasi tahap kedua, kondisi mata kiri mantan Kasatgas e-KTP itu terus berangsur membaik. Bahkan, Novel sudah dapat melihat dan mengenali huruf dalam jarak dekat tanpa menggunakan lensa mata melainkan kacamata.
"Novel menggunakan kacamata untuk tes vision, tes itu jadi mata kanannya ditutup sedangkan mata kiri bisa melihat di kacamata itu, kacamata tanpa lensa ya untuk tes itu dan Novel sudah bisa mengenali huruf," ucap Febri.
Novel Baswedan mengalami kerusakan mata setelah disiram air keras oleh orang tidak dikenal pada 11 April 2017 lalu, di kawasan rumahnya di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Polri hingga kini menyatakan masih bekerja untuk mengungkap teror terhadap Novel Baswedan, sehingga belum perlu dibentuknya Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF). Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu diserang menggunakan air keras pada 11 April 2017.
"Sepanjang kita masih menganggap bahwa penyidik masih bekerja, saya pikir TGPF itu kan ujungnya juga penegakan hukum. Jadi ya kalau ada informasi sampaikan saja ke penyidik," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (2/3).
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Walau berasal dari keluarga tak mampu, seorang prajurit TNI kini berhasil menyandang gelar doktor.
Baca SelengkapnyaIa membenarkan jika dokter Lo Siauw Ging MARS saat ini sedang mendapat perawatan di Rumah Sakit Kasih Ibu (RSKI) Solo.
Baca SelengkapnyaMenurut primbon, mata berkedut bisa saja pertanda baik. Tapi menurut medis, mata berkedut justru sesuatu yang normal, atau bahkan bisa menjadi tanda masalah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.
Baca SelengkapnyaMeminum obat racun yang mengakibat korban meninggal dunia
Baca SelengkapnyaSejumlah kondisi batuk pada bayi tidak perlu terlalu dikhawatirkan orangtua dan tidak selalu harus diobati.
Baca Selengkapnyakorban TA telah melaporkan kasus ini ke Polda Sumatera Selatan pada Kamis (22/2) atau sehari usai kejadian.
Baca SelengkapnyaSetelah menjalani pemeriksaan, hasilnya mampu membuat dokter sedih hingga gregetan.
Baca SelengkapnyaNamanya dianggap terlalu Jawa hingga tidak diizinkan sekolah di institusi pendidikan milik Belanda
Baca Selengkapnya