Maskapai banyak delay, PT Angkasa Pura II minta maaf
Merdeka.com - Bandara Soekarno-Hatta malam ini kacau lantaran pasokan listrik mati. Atas banyaknya penundaan pemberangkatan dan kedatangan pesawat, PT Angkasa Pura menyatakan permintaan maafnya.
"Kami memohon maaf atas ketidaknyamanan ini," ujar Coorporate Secretary PT Angkasa Pura II Trisno Heriyadi.
Menurut Trisno, penyebab radar di bagian air traffic controller (ATC) tower mati lantaran adanya unit power supply (UPS) yang terbakar sekitar pukul 16.55 WIB.
"Akibatnya, semua sistem fail, elektrik berhasil recovery sekitar 17.10 WIB. Tapi sistem masih perlu restart dan penyesuaian," ujarnya.
Trisno mengatakan, sistem berhasil recovery total sekitar pukul 18.05 WIB. Operasi selama system off normal, dilakukan dengan cara pengendalian non radar atau prosedural.
"Namun dengan pembatasan penerbangan atau delayed, take off-landing dari dan ke bandara Soekarno-Hatta," katanya.
Kemudian, sejak pukul 18.05 WIB demi keamanan penerbangan, maka penerbangan incoming dan departure di release bertahap setiap 10 menit selanjutnya setiap 5 menit. "Saat ini pukul 19.15 WIB, penerbangan telah normal kembali," ujarnya.
Menurut Trisno, UPS tersebut sudah diantisipasi dengan UPS Cyberex. PT Angkasa Pura II sudah memprogramkan UPS yang baru, yang saat ini dalam perjalanan dari German dan diperkirakan tiba ke Indonesia pertengahan Januari.
"Namun ternyata UPS eksisting mengalami masalah terlebih dahulu, imbuhnya.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaAnies Minta Pendukung Lanjutkan Perjuangan, Tunggu Perhitungan Suara KPU
Anies meminta semua pihak untuk menghormati segala proses yang tengah berjalan di KPU.
Baca SelengkapnyaNama Hendropriyono Masuk TPN Ganjar-Mahfud Md, Ini Penjelasan Arsjad Rasjid
Hendro tercatat bersama 24 nama lain di jajaran Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Terima Ucapan Selamat dari Pemimpin Dunia, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan berharap semua pihak menunggu hasil penghitungan resmi Pemilu dari KPU.
Baca SelengkapnyaDipanggil Terkait Kasus Korupsi Eks Mentan SYL, Kepala Bapanas Arief Prasetyo Tak Penuhi Panggilan KPK
Arief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaSusunan Kabinet Prabowo Belum Dibahas, TKN: Jangan Transaksional
TKN menunggu pengumuman resmi pemenang Pilpres dari KPU pada tanggal 20 Maret 2024
Baca SelengkapnyaCara Anies, Prabowo, Ganjar agar Industri Ponsel dan Teknologi Indonesia Bisa Mandiri
Prabowo menekankan agar Indonesia berdaulat dalam industri ponsel dan teknologi informasi.
Baca SelengkapnyaCak Imin Minta Pendukung AMIN Tunggu Sampai Perhitungan Suara: Ancaman Kecurangan Makin Nyata
Calon Presiden (Capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto mendapat informasi bahwa ada rencana untuk merusak surat-surat suara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaKetua TKN: Hanya Prabowo yang Sampaikan Prestasi Pertahanan, Ganjar dan Anies Sibuk Menjatuhkan
TKN Prabowo-Gibran menyayangkan Ganjar dan Anies berusaha menyerang Prabowo ketimbang menyampaikan gagasan soal pertahanan
Baca Selengkapnya