Mantan Pengurus Khilafatul Muslimin di Makassar Ikrar Setia ke NKRI
Merdeka.com - Satu orang di Kecamatan Tallo, Makassar keluar dari Khilafatul Muslimin dan menyatakan kembali setia pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ikrar setia dilakukan di Kantor Camat Tallo, Makassar, Selasa (28/6).
Camat Tallo, Alamsyah mengatakan awalnya kegiatan edukasi dilakukan oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror dan Badan Intelejen Negara (BIN). Saat kegiatan tersebut seorang laki-laki bernama Bakri Luke menyatakan ikrar setia pada NKRI.
"Iya satu keluarga itu, ada lima orang yang pernah ikut Khilafatul Muslimin. Mereka tadi ikrar setia ke NKRI," kata Alamsyah saat dihubungi.
Alamsyah mengakui Bakri yang ikrar setia NKRI tersebut merupakan warga Kecamatan Tallo, Makassar. Alamsyah juga mengungkapkan Bakri menolak disebut sebagai teroris, meski pernah bergabung dengan Khilafatul Muslimin.
"Dia sudah lama bergabung dengan Khilafatul Muslimin. Dia juga sudah lama keluar dari organisasi itu," sebutnya.
Sementara itu, Kepala Kepolisian Sektor Tallo, Komisaris Badollahi Syamsu menjelaskan kegiatan di Kantor Camat Tallo merupakan tindakan edukasi terhadap seorang warga Kecamatan Tallo yang pernah bergabung dengan Khilafatul Muslimin. Badollahi menyebutkan Bakri sebagai pengurus dan anggota Khilafathul muslimin yang ada di Makassar.
"Dia menyatakan diri kembali kepada NKRI yang bersendikan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945," tuturnya.
Badollahi menyebut sebelumnya ada beberapa jaringan Khilafatul Muslimin di Kota Makassar. Tetapi jaringan tersebut sudah membubarkan diri.
"Sampai saat ini sudah bubar kelompok Khilafatul Muslimim di Makassar. Dulu ada kantornya, ada bangunnya, tempatnya di Rappokalling," ungkapnya.
Ia menyebutkan kegiatan jaringan Khilafatul Muslimin di Kota Makassar adalah dengan cara pengajian dan ceramah agama. "Jadi aktivitasnya yang disampaikan berupa suatu pengajian ceramah agama dengan jemaah perkumpulan jemaah Khilafatul Muslimin," bebernya.
Sementara Bakri Luke mengaku Khilafatul Muslimin sudah bubar. Ia pun menyatakan patuh kepada negara.
"Khilafatul sudah bubar, kami patuh kepada negara. Saya adalah orang yang paling menolak demonstrasi, teroris, bom bunuh diri karena tidak hanya melukai diri sendiri namun juga orang lain," ucapnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024
Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaTKN Soal Pernyataan Kapolri Teruskan Estafet Kepemimpinan: Bukan Berarti Berpihak, Tak Perlu Ditafsirkan Jauh
Pernyataan Kapolri soal estafet kepemimpinan tak perlu ditafsirkan lebih jauh
Baca SelengkapnyaBerkarier Moncer, Para Jenderal TNI-Polri ini Ternyata Punya 'Darah Biru' Keturunan Raja & Panglima Perang
Berikut deretan Jenderal TNI-Polri berstatus keturunan bangsawan. Siapa saja sosoknya?
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi di Makassar Dikeroyok Rombongan Pengantar Jenazah, 4 Orang Ditangkap dan 5 Buron
Pemicunya, rombongan pengantar jenazah ini ugal-ugalan dan memepet Bripda M Fathul.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Pelaku Pengeroyokan Polisi di Makassar: Langganan Keluar Masuk Tahanan
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar Minta Kapolri Dipanggil, Giliran TKN Prabowo-Gibran Usul Kepala BIN Dihadirkan di Sidang MK
TKN Prabowo-Gibran mengusulkan Mahkamah Konstitusi (MK) menghadirkan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan di sidang Sengketa Hasil Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTersangka Peragakan 41 Adegan Pembunuhan Pengusaha Roti dan Anaknya di Maros, Istri Korban Histeris
Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).
Baca SelengkapnyaSpesial! Sesepuh Prajurit Cakra Kostrad Dihadirkan Kasad TNI Maruli, Masih Gagah Semua Jenderal
Dua jenderal sesepuh Cakra Kostrad diundang Kasad Maruli. Siapa sosoknya?
Baca SelengkapnyaNgabalin: Kehadiran Empat Menteri di MK Memperjelas Soal Bansos
Menurut Ngabalin, kehadiran empat menteri disidang sengketa pemilu di MK perjelas soal bansos
Baca Selengkapnya