Merdeka.com - Seorang mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) berinisial MY (46), tewas ditembak pemuda berinisial AL (25). Korban tewas setelah peluru dimuntahkan senapan angin pelaku menembus kepalanya.
"Korban ditembak dari jarak lebih kurang 15 meter dengan menggunakan senapan angin laras panjang jenis softgun," kata Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, Selasa (1/3).
Dia menjelaskan kronologi penembakan tersebut. Berdasarkan keterangan saksi pemilik warung, insiden tersebut berawal sekitar pukul 11.00 WIB, korban MY sedang duduk di kios kelontong milik Sayuti di Gampong Alue Ngom, Kecamatan Nibong. Kemudian pelaku AL datang ke satu kios di seberang jalan milik Nurdin.
"Posisi kios itu hanya berseberangan jalan sekitar 15 meter jaraknya," kata Riza.
Tak berselang lama, pelaku AL dari jarak 15 meter itu langsung menembak kepala belakang korban. Tembakan itu membuat tubuh MY ambruk.
"Korban terjatuh, pelaku langsung melarikan diri sambil membawa senapan angin laras panjang warna hitam itu," ujar dia.
Riza mengatakan, penembakan tersebut diduga dipicu motif dendam pelaku kepada MY, yang tak terima atas perlakuan korban kepada abang kandung pelaku. Dari informasi yang dikumpulkan polisi, dua hari sebelumnya sempat terjadi cekcok mulut antara MY dan AM (abang kandung pelaku).
"Korban sering mengancam dengan mendatangi rumah AM (abang kandung pelaku), sehingga adiknya AL merasa tidak terima dengan perlakuan MY terhadap abangnya tersebut," ungkap dia.
Perselisihan MY dan AM itu sempat diselesaikan perangkat desa Alue Ngom, dengan mendamaikan kedua pihak di Meunasah. Namun, AL yang kadung tak terima atas perlakuan MY terhadap abangnya, kemudian gelap mata dengan menembak kepala korban.
"Motifnya sudah terungkap. Saat ini, pelaku melarikan diri. Dia masih kami buru," pungkas Riza. [gil]
Baca juga:
Polisi Serahkan 6 Tersangka Penembakan Eks Dantim Bais Pidie ke Kejari
Daftar 11 Anggota KNPB Buronan Kasus Penembakan Prajurit TNI di Maybrat
Komnas HAM Selidiki Penembakan Aksi Unjuk Rasa Tambang Emas di Parigi Moutong
Korban Tak Diautopsi, Polisi Klaim Sulit Ungkap Penembakan Warga di Pulau Haruku
Jurnalis Turki Ditembak Mati karena Investigasi Dugaan Korupsi Partai Berkuasa
Polisi Selidiki Aksi Koboi Jalanan di Malang
Advertisement
Rapim TNI-Polri Bahas Pengamanan Pemilu 2024, Presiden Dijadwalkan Hadir
Sekitar 1 Jam yang laluGadai Motor Demi Urai Macet, Babinsa Azmiadi Kini Dipanggil Panglima TNI ke Jakarta
Sekitar 1 Jam yang laluRatusan Mahasiswa Universitas Brawijaya Keracunan Saat Kegiatan Kemah Kerja
Sekitar 2 Jam yang laluLima WNI Hilang Kontak Usai Gempa Turki, Dua di Antaranya Terapis Spa
Sekitar 2 Jam yang laluFakta-Fakta Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua Bakar Pesawat Susi Air
Sekitar 3 Jam yang laluNono Bocah Juara Dunia Matematika Disiapkan Beasiswa di Universitas Massachusetts AS
Sekitar 4 Jam yang laluCari Rumah Teman, Seorang Wanita Nyaris Diamuk Massa Usai Dituduh Menculik Anak
Sekitar 4 Jam yang laluMirip Game GTA, Mobil Polisi Kejar-kejaran dengan Pikap Ugal-ugalan di Tol Semarang
Sekitar 5 Jam yang laluPolri Gandeng Kepolisian di ASEAN Bantu KPK Tangkap Buronan Korupsi
Sekitar 5 Jam yang laluDapil dan Kursi DPRD Kabupaten Bekasi di Pemilu 2024: Tambah 5, Ini Lengkapnya
Sekitar 6 Jam yang laluTimah Panas Akhir Aksi Duet Begal di Bandung
Sekitar 7 Jam yang lalu21 Pengedar Narkoba Ditangkap Polresta Bogor, Sabu dan Ganja Disita
Sekitar 7 Jam yang laluPabrik Kasur di Bogor Dilalap Api, Kerugian Diduga Capai Miliaran
Sekitar 8 Jam yang laluGara-Gara Sapi, 10 Petani di Samarinda Cari Keadilan pada Polisi
Sekitar 8 Jam yang laluPolisi Telusuri Imunisasi yang Dipakai Anak Gagal Ginjal Akut di Jakarta
Sekitar 13 Jam yang laluAnggota Brimob Bentak Babinsa TNI AD, Reaksi Prajurit Ini Bikin Merinding
Sekitar 17 Jam yang laluKetemu Jenderal Polisi, Pak Bhabin Ngaku Sama-sama Pernah Jadi Ajudan Wapres
Sekitar 17 Jam yang laluMomen Jenderal Mantan Ajudan Wapres Semangati Anggota Sakit, Beri Pelukan Hangat
Sekitar 18 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Jaksa Serang Agus Nurpatria, Bandingkan dengan Ricky Berani Tolak Sambo
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Dua Kejahatan Arif Rahman Eks Anak Buah Sambo di Kasus Brigadir J
Sekitar 22 Jam yang laluVIDEO: Jaksa Sentil Baiquni Soal Sikap Seorang Perwira Polisi Harus Gagah Berani
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Replik Jaksa, Sindir Sikap Ngeles Irfan Widyanto Makin Coreng Citra Polri
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 4 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 5 Hari yang laluKemenkes: Antibodi Masyarakat Sudah Divaksinasi Booster Naik Hampir 3 Kali Lipat
Sekitar 17 Jam yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 1 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami