Mahkamah Agung gelar pameran kampung hukum terhadap perempuan
Merdeka.com - Mahkamah Agung mengadakan pameran 'kampung hukum' yang bertajuk akses perlindungan hukum terhadap perempuan dan anak. Selama ini masih banyak kasus hukum justru mendiskriminasikan kaum hawa.
Acara ini diikuti oleh 14 instansi di antaranya adalah MA, Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, Kemenkum HAM, Kejaksaan Agung, Kepolisian, Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dll.
"Dalam rangka acara tahunan Mahkamah Agung, sudah tradisi sejak Mahkamah Agung satu atap," ungkap Juru Bicara Mahkamah Agung, Suhadi di Jakarta Convention Center, Selasa (17/3).
Nantinya akan dibahas juga pelaporan pertanggung jawaban MA tentang jumlah perkara yang masuk pada tahun 2014. "Nanti jam 10.00 WIB acara pelaporan pertanggungjawaban pada masyarakat berapa kasus yang telah ditangani MA," tambahnya.
Acara ini juga diramaikan oleh stand exhibition yang bertemakan "akses perlindungan hukum terhadap perempuan dan anak", seperti Komisi Nasional perlindungan Anak, dan LBH APIK (Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan).
"Kalau ini kan accessories kepada lembaga diberi ruang untuk perform dalam penanganan persoalan hukum," pungkasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahkamah Agung Selesaikan 26.903 Perkara Sepanjang Tahun 2023
Mahkamah Agung (MA) sudah memutus 26.903 perkara sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaKuasa Hukum Berang Jaksa Minta Dito Mahendra Dipindah ke Lapas Gunung Sindur: Penahanan Kewenangan Hakim
Kubu Dito menyebut majelis hakim sudah menetapkan terdakwa tetap ditahan di Rumah Tahanan Salemba Cabang Kejaksaan Agung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Majelis Kehormatan MK Resmi Dibentuk, Ini Daftar Anggotanya
Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Ingatkan Anak Buah Pentingnya Etika Selaku Penegak Hukum
Burhanuddin menegaskan, menjadi seorang jaksa pun tidak boleh sembarangan dalam berpenampilan.
Baca SelengkapnyaPersaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu
Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSiap-Siap Jaksa Agung Bakal Bongkar 2 BUMN Dana Pensiun Bermasalah ke Publik
2 Perusahaan BUMN tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaAkademisi: Hak Angket untuk Mengawasi, Bukan Menggagalkan Hasil Pemilu
Persoalan Pemilu harus dilaporkan ke Bawaslu dan diselesaikan melalui Mahkamah Konstitusi.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Agung Bakal Bikin Satgas Khusus, Diyakini Penanganan Perkara Korupsi Timah Kian Terang
Kejagung telah menetapkan belasan orang sebagai tersangka dalam perkara ini
Baca Selengkapnya