Mabes Polri bela Komjen Budi: Bersih tak punya rekening gendut
Merdeka.com - Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F Sompie belum menerima pernyataan resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terkait status tersangka Komjen Pol Budi Gunawan. Ronny menegaskan selama berkarir di Korps Bayangkara Komjen Budi tidak ada masalah hukum.
"Itu tadi yang saya jelaskan, Mabes Polri kan belum mendapatkan informasi resmi, Kabareskrim juga belum mendapatkan informasi resmi karena tidak ada kasus pidana di Mabes maupun Polda Jajaran berkaitan dengan beliau. Sehingga jika KPK menetapkan beliau sebagai tersangka saya kira itu kasusnya ada di KPK," kata Ronny di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (13/1).
Baik Ronny maupun Mabes Polri mengaku baru mengetahui status tersangka tersebut dari awak media, sehingga belum bisa memberikan pernyataan banyak soal perkara yang menyangkut Komjen Budi. Oleh karena itu Mabes Polri menunggu informasi resmi tersebut dari KPK.
"Ya kita kan belum tahu data yang dimiliki KPK itu ialah data hasil penyelidikan tahun berapa. Saya justru hanya mendengar info dari kawan-kawan, kemudian kawan-kawan mengklarifikasi sehingga saya jelaskan begini. Kita menunggu informasi resmi dari KPK," kata dia.
Sebab jika kasus rekening gendut yang dipersoalkan oleh KPK, maka menurutnya sudah selesai. Sebab hasil penyelidikan yang dilakukan Kabareskrim Komjen Pol Suhardi Alius Komjen Budi bersih dari rekening gendut.
"Tidak ada kasus pidana ya. Itu juga penjelasan dari bapak Kabareskrim Polri," katanya.
Sebelumnya, KPK resmi menetapkan Komjen Budi sebagai tersangka dugaan suap dan gratifikasi. Dalam sangkaannya, lembaga penegak hukum itu juga merumuskan dengan Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
"KPK telah melakukan penyelidikan sejak Juni 2014. Sudah setengah tahun lebih kita lakukan penyelidikan terhadap kasus transaksi mencurigakan atau tidak wajar terhadap pejabat negara," ucap Ketua KPK Abraham Samad di Kantor KPK, Jakarta, Selasa (13/1).
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Jateng Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Fredi Pratama, Barang Dimasukkan ke Kardus Muatan Teh
Praktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah
Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.
Baca SelengkapnyaPamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?
Seorang Bripda terciduk para pamen usai miliki badan terlalu kurus sampai dituduh bayar masuk polisi. Simak informasinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Korlantas Pastikan Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ Siap Beroperasi Mudik Lebaran 2024
"Dari Jawa itu ada 11 dermaga di tiga pelabuhan, dari mulai Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ," kata Dirgakkum Korlantas Polri, Brigjen Raden Slamet
Baca SelengkapnyaDeretan Eks Kapolda Banten Berkarier Moncer: Tiga Jadi Kapolri, Satu Bikin Malu Kena Kasus Narkoba
Jabatan Kapolda Banten dirasa menjadi salah satu batu loncatan bagi para Jenderal Polri untuk meraih karir cemerlang usai menjabatnya. Siapa saja?
Baca SelengkapnyaMomen Komandan Jenderal Kopassus Lantik 214 Prajurit Komando Baret Merah di Pantai, Tak Semua Anggota TNI Mampu Melewati Ujiannya
Danjen Kopassus Mayjen TNI Deddy Suryadi melantik 214 prajurit yang berhasil lulus pendidikan prajurit Komando ngkatan 107 TA 2023 di Pantai Permisan Cilacap.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Berdarah Brimob Dijuluki 'Gajah' Beri Pesan Mendalam, Isinya soal Takdir Allah & Ikhlas
Pesan menyentuh hati nurani dipaparkan oleh sang jenderal berdarah Brimob tersebut. Rudy gajah menyelipkan pesan tentang rasa ikhlas.
Baca Selengkapnya2 Bintara Polri Dihukum Komandan Gara-Gara Naik Pangkat Belum Didampingi Bhayangkari 'Jangan Kumis Saja Ditebalin'
Dua orang bintara dihukum push up oleh Kapolres karena tak bawa istri saat upacara pelantikan kenaikan pangkat.
Baca SelengkapnyaTegas & Lugas, Jenderal Bintang Tiga Blak-blakan Bicara Netralitas Polri di Pemilu 2024
Fadil memastikan setiap laporan yang masuk mengenai pelanggaran anggota Polri, akan diproses sesuai aturan yang berlaku.
Baca Selengkapnya