Luhut: Tak Ada Satu pun Negara yang Bisa Hadapi Varian Delta
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, varian delta adalah virus yang sulit dihadapi. Tetapi, Luhut menyebut bahwa pemerintah melakukan yang terbaik dalam penanganan pandemi ini.
"Percayalah kami melakukan yang terbaik, tapi bahwa delta varian ini adalah hal yang sulit dihadapi, memang itu nyatanya, tidak ada satupun negara di dunia ini yang bisa klaim bahwa mereka bisa mengatasi ini," katanya saat jumpa pers tindak lanjut arahan Presiden RI terkait perkembangan terkini penerapan PPKM, Rabu (21/7).
Luhut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang membantu pemerintah dalam menangani pandemi. Dia bilang, saat ini makin banyak yang makin membantu pemerintah. Contohnya, ada relawan yang sudah di mobilisasi pemerintah guna membantu testing tracing dan treatment.
"Treatment kita sudah ada obat dan ternyata paket obat yang diberikan Presiden, paket satu, dua, tiga, empat tadi dilaporkan gubernur Banten sangat sangat bermanfaat," ucapnya.
Menurutnya, saat ini jumlah kematian makin rendah dan jumlah penyembuhan makin tinggi. Kata dia, tren tersebut akan terjadi dalam waktu kedepan.
"Tapi tetap harus protokol kesehatan, kalau kita tidak melakukan protokol kesehatan saya kira akan tidak jalan," pungkas Luhut.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaDaftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaPenyebaran Covid-19 Varian JN.1 di Indonesia Naik Jadi 41 Kasus
Penemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya