Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Luas hutan di Aceh Utara berkurang 50 persen

Luas hutan di Aceh Utara berkurang 50 persen Ilustrasi hutan. ©2013 Merdeka.com/Shutterstock/Aleksander Bolbot

Merdeka.com - Kerusakan lingkungan di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, semakin memprihatinkan. Malah menurut data dilansir lembaga nirlaba Suara Hati Masyarakat (Sahara), sisa luas hutan di sana tinggal 43 ribu hektare.

Padahal menurut mereka, sebelumnya luas wilayah hutan mencapai 80.103 hektare. Jika dihitung, maka luas hutan itu berkurang 53 persen.

Direktur LSM Sahara, Dahlan M Isa di Lhokseumawe, Jumat (2/10), mengatakan, hutan lindung ada di Aceh Utara juga ikut rusak. Seharusnya hutan itu harus dijaga dan diawasi, serta tidak boleh dimanfaatkan.

"Aceh Utara memiliki tiga hutan lindung, yaitu di Kecamatan Paya Bakong, Langkahan dan Kecamatan Pirak Timu. Semuanya telah ikut rusak," kata Dahlan, seperti dilansir dari Antara.

Menurut Dahlan, ada dua penyebab utama kerusakan hutan di Kabupaten Aceh Utara. Pertama karena penebangan secara liar, dan pembukaan lahan baru oleh pengusaha-pengusaha perkebunan. Saban hari, lanjut dia, mereka mampu menebang pohon sampai berhektare-hektare.

Dahlan melanjutkan, kerusakan hutan paling parah terjadi pada 2000. Namun sejak 2010 hingga 2015, kerusakan hutan sedikit menurun. Indikatornya dapat dilihat dari aktivitas fisiknya. Ada yang melakukan razia dan regulasi lebih ketat.

Dahlan menambahkan, meski terjadi penurunan, potensi kerusakan hutan dalam skala besar masih bisa terjadi. Apalagi, tambah dia, sekarang sedang marak penanaman kelapa sawit, sehingga akan berdampak terhadap resapan air.

"Kalau kelapa sawit mempunyai dampak lain, yaitu mengenai resapan air. Apabila hutan telah ditebang dan ditanam kelapa sawit, maka daerah tersebut akan tandus, dan kalau hujan, air tidak menyerap lagi ke tanah sehingga menyebabkan banjir," tutur Dahlan.

Dahlan mengimbau alih fungsi di Kabupaten Aceh Utara harus segera dihentikan. Dia meminta kepada pemerintah setempat, supaya tidak menerbitkan lagi permohonan Hak Guna Usaha (HGU).

Dahlan mengatakan, hutan merupakan kekayaan alam harus dijaga buat kesejahteraan masyarakat. Kalau hutan terus saja dialihfungsikan, maka potensi banjir bandang bakal mengancam.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Menyusuri Pulau Banyak, Gugusan Pulau di Aceh Singkil yang Begitu Memesona

Wilayah ini memiliki 99 pulau besar maupun kecil dan memiliki luas daratan mencapai 135 km persegi.

Baca Selengkapnya
Menguak Misteri Suku Mante, Kelompok Manusia Kerdil yang Mendiami Hutan Aceh

Menguak Misteri Suku Mante, Kelompok Manusia Kerdil yang Mendiami Hutan Aceh

Salah satu suku yang mendiami daerah Aceh ini sampai sekarang masih misterius keberadaannya.

Baca Selengkapnya
Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Perusahaan yang Bantu Hijaukan IKN Bisa Dapat Pengurangan Pajak 200 Persen

Otorita IKN Nusantara akan membangun kawasan hijau atau lindung seluas 177 ribu hektare.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Luas Wilayah Ibu Kota Baru 256.000 Hektare, Kepala Otorita IKN: 65 Persennya Hutan Hujan Tropis

Luas Wilayah Ibu Kota Baru 256.000 Hektare, Kepala Otorita IKN: 65 Persennya Hutan Hujan Tropis

Kawasan MHHT nantinya akan memiliki 109 spesies pohon khas ekosistem hutan hujan tropis dengan keragaman hayati yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh

Marak Pengungsi Rohingya Masuk RI, TNI AU Patroli Udara di Laut Aceh

Dia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Rumbia, Buah Pohon Sagu Favorit Masyarakat Aceh yang Penuh Khasiat

Mencicipi Rumbia, Buah Pohon Sagu Favorit Masyarakat Aceh yang Penuh Khasiat

Buah yang dihasilkan dari pohon sagu tersebut kerap dijadikan rujak, asinan, hingga manisan oleh masyarakat Aceh sejak zaman dulu.

Baca Selengkapnya
Sejarah Desa Alur Jambu Aceh Tamiang, Sudah Ditinggalkan Warganya Akibat Diganggu Mahluk Halus

Sejarah Desa Alur Jambu Aceh Tamiang, Sudah Ditinggalkan Warganya Akibat Diganggu Mahluk Halus

Sebuah pedesaan di Aceh Tamiang sudah tak lagi dihuni warganya akibat gangguan mahluk halus.

Baca Selengkapnya
Banyak Ditemukan Sampah Molusca, Ini Fakta Menarik Situs Bukit Kerang di Aceh Tamiang

Banyak Ditemukan Sampah Molusca, Ini Fakta Menarik Situs Bukit Kerang di Aceh Tamiang

Kerang yang menumpuk di situs ini sudah mulai berkurang, karena masyarakat sekitar banyak yang mengambilnya untuk keperluan bahan baku kapur.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Dahsyat Hanguskan 46 Rumah di Gayo Lues Aceh

Kebakaran Dahsyat Hanguskan 46 Rumah di Gayo Lues Aceh

Kebakaran Dahsyat Hanguskan 46 Rumah di Gayo Lues Aceh

Baca Selengkapnya