Merdeka.com - Taman Safari Indonesia terjadi peningkatan jumlah pengunjung selama libur panjang imlek 2023. Menurut catatannya, jumlah tersebut berbeda dengan pengunjung pada akhir pekan pada umumnya dengan selisih 45 persen.

"Libur Imlek mulai Sabtu ada kenaikan sekitar 45% dari dari weekend sebelumnya," tulis General Manager Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor, Emeraldo Parengkuan melalui pesan singkat kepada Liputan6.com, Senin (23/1).

Emraldo meyakini, jumlah tersebut masih terus meningkat pada hari ini. Secara hitungan, peningkatan akan terjadi pada kisaran 50 hingga 70 persen.

"Kalau hari ini kita perkirakan masih ramai. Kita perkirakan kenaikan 55-70%," jelas dia.

Emeraldo mengungkap, kenaikan jumlah pengunjung TSI Bogor tahun ini, pasca dicabutnya kebijakan pandemi, terbukti lebih baik dari tahun sebelumnya di momen yang sama. Data melaporkan, selisihnya diketahui mencapai 65 persen.

Oleh karenanya, TSI Bogor kini membuka pintu masuk kunjungan wisata lebih cepat 45 menit dari waktu normal yakni sejak 7.30 WIB.

Selain pintu masuk yang dibuka lebih dini, hiburan khusus tahun baru Imlek juga digelar di TSI Bogor. Salah satunya adalah parade Sun Go Kong dan Barong Liong. Diketahui kedua acara tersebut sangat kental dengan nuansa etnis Thionghoa dan senada dengan perayaan tahun baru China.

Diketahui, tidak hanya gelaran parade dan pertunjukan yang akan disuguhkan. Namun ada juga festival makanan dan minuman di area Plaza Gajah Rain Forest.

Sebagai informasi, nuansa dan even spesial khusus imlek akan terus dilangsungkan selama bulan Januari hingga awal Februari nanti perayaan Cap Go Meh.

Reporter: M Radityo

Sumber: Liputan6.com