Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lewat IDEAFEST 2020, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berupaya Bangkit Pasca Pandemi

Lewat IDEAFEST 2020, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Berupaya Bangkit Pasca Pandemi ©IDEAFEST 2020

Merdeka.com - Tak kalah menarik dengan keseruan di hari pertama dan kedua, gelaran IDEAFEST 2020 yang bertajuk 'Restart' kembali dilanjutkan. Di hari ketiga yang dilangsungkan pada 15 November 2020, IDEAFEST ke-9 ini menghadirkan topik-topik seru yang menarik untuk disimak.

Dari pariwisata, ekonomi kreatif hingga UMKM fashion dipilih sebagai topik utama dengan pembicara super keren. Apalagi jika bicara pariwisata maupun ekonomi kreatif juga tak luput terdampak pandemi. Lantas, bagaimana para pelaku sektor-sektor tersebut bisa bertahan? Bagaimana pula peran pemerintah dan pihak perbankan dalam memberikan bantuan? Berikut rangkumannya dalam IDEAFEST 2020 'Restart'.

Upaya Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bangkit Pasca Pandemi

Pandemi Covid-19 yang berlangsung selama beberapa bulan terakhir, membuat sektor pariwisata lesu. Inilah kenapa 'Restart' dianggap tepat di mata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Wishnutama yang didapuk sebagai pembicara di IDEAFEST 2020 'Restart' dengan topik 'Rethinking Tourism for a Post-Pandemic Recovery'.

"Restart sangat tepat karena pariwisata dan ekonomi kreatif sempat terhambat karena Covid-19, tapi bukan berarti kita terus berdiam diri, kita harus berupaya untuk restrategy. Justru selama pandemi kita harus cari strategi lain, berpikir positif, agar menemukan peluang lain untuk kembali membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia," jelasnya.

Lebih lanjut, Menparekraf juga menjelaskan jika pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia memiliki dua kekuatan, dibandingkan bangsa lain, saat menghadapi pandemi ini. "Kalau kita melihat kekuatan Indonesia, dibandingkan bangsa lain, kekuatan bangsa kita ada dua, pertama hospitality dan kedua creativity. Keduanya ada di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," sambungnya.

Menurut Wishnutama, pemerintah melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah melakukan beragam langkah untuk membangkitkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. "Upaya yang dilakukan seperti relaksasi pajak, restrukturisasi perbankan, subsidi keringanan listrik lewat PLN, program penjaminan korporasi padat karya, kredit kerja untuk UMKM hingga Rp10 miliar dan beragam insentif dilakukan di pariwisata baik airline maupun pariwisata," ungkapnya.

Menparekraf juga menegaskan jika pemerintah juga sudah menggelontorkan hibah pariwisata hingga Rp3,3 triliun. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya membangkitkan sektor pariwsata dan ekonomi kreatif. Termasuk di antaranya digunakan untuk mengaplikasikan protokol kesehatan di sektor wisata secara maksimal.

"Dengan menerapkan protokol kesehatan, kita bisa mulai kembali membangun kepercayaan wisatawan baik domestik maupun internasional di masa kebiasaan baru. Kemenparekraf juga telah merilis sertifikat Cleanliness, Health, Safety, Environment (CHSE) yang bisa didapatkan secara gratis. Sertifikasi tersebut digunakan sebagai pedoman standar dalam pencegahan Covid-19 yang mencakup kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan di bidang pariwisata," imbuh Kemenparekraf.

Tak hanya pariwisata, upaya pemerintah dalam menghidupkan kembali ekonomi kreatif juga diterapkan lewat program #BanggaBuatanIndonesia, khususnya lewat platform digital. "Selama pandemi digitalisasi terakselerasi dengan cepat, memang platform digital menjadi sangat strategis, maka dari itu di kampanye #BanggaBuatanIndonesia kita berupaya membantu pelaku UMKM memanfaatkan platform digital. Sampai saat sudah hampir 2 juta para pelaku UMKM yang berjualan produknya secara online. Sebab, akan berat di masa seperti ini kalau para pelaku UMKM atau ekonomi kreatif jika hanya berkutat pada pemasaran secara konvensional," jelas Menparekraf.

Lebih lanjut, Wishnutama juga menyinggung jika digitalisasi ekonomi kreatif tak hanya soal menciptakan produk, tetapi juga harus dilanjutkan ke fase peningkatkan kualitas produk maupun kemasan, hingga HAKI sebagai badan hukum. Menurutnya, komponen tersebut harus dipahami oleh para pelaku ekonomi kreatif sebagai kesatuan ekosistem.

Peran Perbankan Bantu UMKM di Masa Adaptasi Baru ideafest baru©IDEAFEST 2020

Tak hanya pemerintah yang turun tangan membantu geliat industri ekonomi kreatif agar bisa tumbuh lagi di masa pandemi. Namun, perbankan dalam hal ini Bank BRI turut ambil bagian dalam memberikan dukungan. Dalam IDEAFEST 2020, Handayani selaku Director of Consumer Business Bank BRI pun menjelaskan apa saya yang telah dilakukan Bank BRI dalam topik 'The Role of Bank BRI in Improving SME's Fashion Product Competitiveness in the New Normal. Salah satunya lewat gelaran Nusantara Fashion Festival 2020 yang sempat digelar beberapa waktu lalu.

"Nusantara Fashion Festival, awalnya lahir dari gerakan #BanggaBuatanIndonesia, kebetulan kementerian BUMN, diberi tugas terkait UMKM Fashion yang bertepatan Kemerdekaan RI ke-75. Kenapa fashion? selama pandemi Covid-19 pada Maret, sebenarnya era fashion menyambut lebaran, produksi sedang berjalan, tibat-tiba pandemi, kita melihat industri fashion kayak terpuruk," ungkap Handayani.

Ia kemudian menjelaskan jika mau mengadakan event secara offline tak mungkin, karena mall juga ditutup dan orang-orang mulai stay at home. Sampai akhirnya acara tersebut diputuskan secara virtual dengan membuat kolaborasi antara 75 desainer dengan UMKM Fashion. Menariknya, acaranya jadi dibuat lebih komplit dengan tiga konsep utama, yaitu talkshow, virtual fashion show, dan charity auction. Hasilnya pun sungguh luar biasa.

"Ada 2,3 juta viewers yang nonton, ini menjadi achievement, misalnya kalau dibikin offline mungkin maksimal 4.000, tapi ini akhirnya menjadi inovasi dan keunggulan baru di masa pandemi. Dengan pandemi, kita bisa menarik minat lebih banyak orang,” imbuh Handayani.

ideafest baru©IDEAFEST 2020

Handayani pun berharap gerakan #BanggaBuatanIndonesia ini terus digaungkan. Selain itu, para pelaku UMKM tak putus asa dan terus berinovasi dalam menghasilkan produk fashion yang relevan dan sesuai tren, sehingga harus selalu belajar mencari tahu apa yang diinginkan customers. Tak kalah penting, pelaku UMKM juga harus lebih siap dengan digitalisasi, baik pemasaran produk, penggunaan e-payment, hingga packaging dan logistik dengan konsep menarik.

Sebagai informasi tambahan, IDEAFEST merupakan agenda tahunan dari Samara Live yang secara konsisten mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia selama sembilan tahun lamanya. IDEAFEST 2020 digelar secara virtual di www.ideafest.iddengan tema Restart sebagai respon terhadap pandemi. Tujuannya mengajak masyarakat memulai dan kembali membangun ekonomi. Selain itu, IDEAFEST 2020 'Restart' merupakan buah kerja sama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), serta dukungan dari Bank BRI, BoldXperience, Blibli, Samsung, Ichi Ocha, Chiki, Indofood, Sido Muncul, Unilever dan Sari Husada.

(mdk/tmi)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Dinas Pariwisata Kaltim Siap Sukseskan Empat Agenda Besar Nasional

Dinas Pariwisata Kaltim Siap Sukseskan Empat Agenda Besar Nasional

Dinpar Kaltim siap menyukseskan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) dalam empat agenda besar nasional.

Baca Selengkapnya
Industrinya Berkembang Pesat, Kabupaten Sidoarjo Ternyata Juga Punya Banyak Wisata Menarik

Industrinya Berkembang Pesat, Kabupaten Sidoarjo Ternyata Juga Punya Banyak Wisata Menarik

Sidoarjo merupakan salah satu penyangga utama Kota Surabaya, dan termasuk dalam kawasan Gerbangkertosusila.

Baca Selengkapnya
Proyek IKN Nusantara Dipamerkan di Mal Kota Kasablanka, Buat Apa?

Proyek IKN Nusantara Dipamerkan di Mal Kota Kasablanka, Buat Apa?

Festival Nusantara 2024 sengaja digelar di mal agar lebih dekat menjangkau masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ekonomi Sirkular Jadi Solusi Persoalan Sampah di Indonesia, Begini Skemanya

Ekonomi Sirkular Jadi Solusi Persoalan Sampah di Indonesia, Begini Skemanya

Untuk mengumpulkan lebih banyak sampah plastik dan menjangkau lebih banyak pengepul, RBU telah memiliki satelit atau cabang.

Baca Selengkapnya
Ekonomi di Bali Terancam Kolaps Jika Pajak Hiburan Naik hingga 75 Persen

Ekonomi di Bali Terancam Kolaps Jika Pajak Hiburan Naik hingga 75 Persen

Ada pun lini bisnis yang terdampak kenaikan pajak hiburan antara lain karaoke, kelab malam hingga spa.

Baca Selengkapnya
Dialog Bersama Warga NTT, Mahfud Akui Pembangunan Belum Merata

Dialog Bersama Warga NTT, Mahfud Akui Pembangunan Belum Merata

Menurutnya, pertumbuhan ekonomi 80 persennya disumbang oleh wilayah barat Indonesia.

Baca Selengkapnya
Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Paparkan Realisasi Investasi, Menteri Bahlil: Mudah-mudahan Saya Enggak Dikasih Nilai 11/100

Dia berharap agar penerus kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mampu mempertahankan stabilitas ekonomi di Indonesia.

Baca Selengkapnya
10 Februari: Peringatan Hari Film Sedunia, Berikut Tujuannya

10 Februari: Peringatan Hari Film Sedunia, Berikut Tujuannya

Hari Film Sedunia bertujuan untuk mempromosikan pemahaman lintas budaya dan kreativitas yang dihasilkan oleh industri film.

Baca Selengkapnya
Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pakar UI Nilai Hilirisasi Dapat Menghasilkan Nilai Tambah Masyarakat dan Negara

Pemerintah harus serius menggarap industri hilirisasi ini dengan membangun roadmap

Baca Selengkapnya