Merdeka.com - Samsudin Jadab alias Gus Samsudin diperiksa polisi terkait dengan laporannya soal pencemaran nama baik yang dilakukan oleh pesulap merah atau Marcel Radhival. Ia pun dicecar sebanyak 37 pertanyaan selama 6 jam lamanya pemeriksaan.

"Banyak sekali ya, sampe 6 jam, luar biasa sekali," kata Gus Samsudin, Jumat (12/8).

Pertanyaan itu, ialah seputar kejadian yang ia alami, kerugian, serta terkait hubungannya apakah ia mengenal sosok Pesulap Merah atau tidak.

"Banyak hal, tentang kerugian yang didapatkan setelah kejadian ini, terus bagaimana asal muasalnya, kenal atau tidak," tegasnya.

Ia mengaku sudah menjawab semua pernyataan penyelidik dengan jujur dan apa adanya. Ia pun menyerahkan kelanjutan laporannya itu ke pihak kepolisian.

"Intinya banyak lah yang ditanyakan ke saya. Saya menjawab apa adanya saja yang terjadi," ujarnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum Samsudin, Priarno mengatakan bahwa kliennya telah dicecar sebanyak 37 pertanyaan. Hal itu, kata dia, signifikan untuk mendalami laporan yang pihaknya layangan kepada Pesulap Merah.

"Pertanyaannya cuma sedikit, 37 pertanyaan tapi sangat signifikan, jadi ada intinya. Pada dasarnya emang pemeriksaan ini pendalaman awal dari apa yang dilaporkan oleh Gus Samsudin terhadap terlapor," katanya.

Meski demikian ia mengakui bahwa laporan pihaknya masih berstatus aduan. Masih diperlukan alat bukti lain yang akan pihaknya serahkan ke kepolisian.

"Sementara belum (LP), karena ini masih ada pendalaman awal, jadi nanti akan ada alat bukti lain yang dikumpulkan. Termasuk ada saksi-saksi, karena ada bahasa juga yang perlu ditelaah apakah nanti bahasanya itu memenuhi syarat unsur perbuatan hukum," ucapnya.

Diketahui Samsudin Jadab alias Gus Samsudin melaporkan Marcel Radhival atau yang dikenal sebagai Pesulap Merah ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur (Jatim), Rabu (8/2).

Marcel dianggap telah mencemarkan nama baik Samsudin di YouTube. Selain itu ia juga dipolisikan dengan tuduhan ujaran kebencian.