Merdeka.com - Wakil Ketua DPD RI Laode Ida mengusulkan agar Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono menghubungi langsung Raja Arab Saudi untuk meminta pembatalan pengurangan kuota haji Indonesia pada musim haji 2013.

"Presiden hendaknya bisa membangun komunikasi langsung dengan Raja Arab Saudi agar tidak mengurangi kuota haji Indonesia," kata Laode Ida di gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (13/6).

Menurut Laode Ida, calon jamaah haji Indonesia yang berada dalam posisi daftar tunggu sangat banyak, dan bahkan ada yang harus menunggu hingga delapan tahun.

Jika kuota haji Indonesia pada musim haji 2013 akan dikurangi hingga sekitar 42.000 jamaah, maka daftar tunggu calon jamaah haji Indonesia akan semakin panjang dan lebih lama.

"Saya mengusulkan kepada Presiden Yudhoyono untuk menghubungi langsung Raja Arab Saudi meminta kebijakannya untuk membatalkan pengurangan kuota haji Indonesia," katanya seperti ditulis Antara.

Dengan adanya komunikasi langsung antar-kepala negara, menurut dia, diharapkan ada kebijakan dari Pemerintah Arab Saudi untuk membatalkan pengurangan kuota haji Indonesia.

Laode juga mengusulkan kepada Menteri Agama Suryadharma Ali, untuk mengingatkan Presiden SBY untuk menghubungi Raja Arab Saudi perihal pengurangan kuota haji ini.

"Persoalan ibadah haji ini adalah persoalan dunia-akhirat sehingga jangan sampai tersendat-sendat," katanya.

Sebelumnya, Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan, Pemerintah Arab Saudi memutuskan mengurangi kuota haji Indonesia pada musim haji 2013 sebanyak 20 persen atau sebanyak 42.000 jamaah.

"Pengurangan kouta haji sebanyak 42.000 jamaah ini akan dilakukan secara proporsional dari setiap provinsi serta kabupaten dan kota," katanya.

Suryadharma menjelaskan, berdasarkan penjelasan dari Pemerintah Arab Saudi pada Kamis (6/6), pengurangan kouta haji Indonesia sebanyak 20 persen dari kuota dasar karena adanya keterlambatan penyelesaian rehabilitasi Masjidil Haram serta demi keselamatan jamaah haji.

Menurut dia, pengurangan kuota haji sebesar 20 persen ini diberlakukan Pemerintah Arab Saudi kepada negara-negara pengirim jamaah haji sesuai dengan kesepakatan negara OKI.

Jumlah jamaah haji Indonesia pada musim haji 2012 sebanyak 211.000 jamaah.