Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kunjungan ke luar negeri, Fahri dan Fadli tak ikut aksi 2-12

Kunjungan ke luar negeri, Fahri dan Fadli tak ikut aksi 2-12 Fahri Hamzah. ©dpr.go.id

Merdeka.com - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah memastikan tidak akan ikut serta dalam aksi bersama Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF MUI) pada 2 Desember besok. Alasannya, Fahri akan memenuhi undangan pemerintah Uzbekistan untuk hadir dalam pemilu pertama di negara itu.

"Saya diundang Uzbekistan hadiri pemilu pertama. Kawasan Asia Tengah ini bergejolak. Mudah-mudahan transisi mereka ke demokrasi akan aman. Kalau kacau kan bahaya. Saya berangkat nanti malam," kata Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (1/12).

Fahri juga memastikan koleganya Fadli Zon tidak akan ikut demonstrasi besok. Dia mengungkapkan Fadli sudah berangkat untuk melakukan kunjungan kerja ke Panama dan Kuba tadi malam.

"Jadi Fadli semalam sudah berangkat sebagai pembicara di Panama sekaligus kunjungan ke Kuba. Jadi pimpinan ada tiga. Ada November yang sebelumnya tidak terlibat dalam aksi. Jadi tidak ada makar," terangnya.

Seperti diketahui, aksi 2 Desember atau dikenal aksi bela islam jilid III rencananya resmi akan digelar. Aksi unjuk rasa besar-besaran yang digawangi oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI buntut dari ucapan Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terkait surat Al-Maidah ayat 51.

Aparat keamanan, baik TNI dan Polri pun sudah mengambil kuda-kuda mengamankan aksi yang digadang-gadang bakal berlangsung super damai tersebut.

Wakil Ketua GNPF-MUI Zaitun Rasmin pun menjamin konsentrasi massa akan terpusat di Monumen Nasional, Jakarta Pusat. Dan rencana salat Jumat di jalan protokol Sudirman hingga Thamrin telah ditiadakan.

"Tidak ada rute lagi, semua sasaran ke Monas. Kita duduk baca quran, zikir, dengar tausiah dari ulama, salat Jumat, habis salat Jumat pengumuman bubar. Nanti kami akan membantu para peserta untuk bubar supaya tidak ada lagi yang tinggal," ujar dia.

Pada aksi tersebut dirinya menjamin tidak akan ada orasi. Namun, dirinya tetap menuntut agar Gubernur nonaktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk segera ditahan.

"Enggak ada, kan orasinya berubah jadi tausiah. Ya tuntutan tetap sama, tuntutan tidak berubah tapi kita bisa komunikasi," tegas Rasmin.

(mdk/tyo)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Yusril Bersedia Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri

Yusril Bersedia Jadi Saksi Meringankan Firli Bahuri

Yusril berharap dia diperiksa penyidik sepulangnya ke Indonesia atau setelah tanggal 3 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Polisi Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan Rabu Pekan Depan

Polisi Jadwalkan Ulang Pemeriksaan Firli Bahuri Terkait Kasus Pemerasan Rabu Pekan Depan

Ade mengatakan, sebagaimana yang tertera dalam surat panggilan. Ade menyebut, jadwal pemeriksaan terhadap tersangka dilakukan pada Rabu.

Baca Selengkapnya
Fahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar

Fahri Hamzah Nilai Bersatunya Jokowi dan Prabowo Menyatukan yang Berpecah dan Bertengkar

Fahri pun mengajak semua elemen bangsa untuk berkepala dingin dan fokus memilih dengan pertimbangan jauh ke depan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini

Fahri Hamzah Hembuskan Kabar Menteri NasDem dan PKB Mundur Pekan Ini

Mundur demi memantapkan posisi sebagai oposisi dalam Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Dewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan

Dewas KPK Umumkan Putusan Dugaan Pelanggaran Etik Firli Bahuri Rabu Depan

Dewas KPK akan mengumumkan putusan dugaan pelanggaran etik Ketua nonaktif KPK Firli Bahuri pada Rabu (27/12).

Baca Selengkapnya
Ketum Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Pendukung Harus Siap Kalah

Ketum Muhammadiyah Minta Capres-Cawapres dan Pendukung Harus Siap Kalah

Haedar mengatakan menjadi pemimpin negara bukan suatu hal yang ringan karena harus mengurusi sangat banyak hal.

Baca Selengkapnya
Usai Gunakan Hak Pilih, Ini Harapan Pj Gubernur Sumsel Fatoni untuk Pemimpin Terpilih

Usai Gunakan Hak Pilih, Ini Harapan Pj Gubernur Sumsel Fatoni untuk Pemimpin Terpilih

Fatoni berpesan kepada seluruh warga Sumsel untuk terus menjaga iklim kondusif dan menghindari konflik.

Baca Selengkapnya
Dewas KPK Vonis Firli Bahuri Bersalah, Jatuhkan Sanksi Berat untuk Mengundurkan Diri

Dewas KPK Vonis Firli Bahuri Bersalah, Jatuhkan Sanksi Berat untuk Mengundurkan Diri

ertemuan itu pun dianggap oleh Tumpak adanya kepentingan tertentu.

Baca Selengkapnya
Firli Bahuri Tak Hadir, Sidang Pelanggaran Etik di Dewas KPK Ditunda

Firli Bahuri Tak Hadir, Sidang Pelanggaran Etik di Dewas KPK Ditunda

Haris menyebut, Firli tak hadir lantaran masih mengikuti proses sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

Baca Selengkapnya