KSP Sebut Presiden Minta Kapolri & Panglima TNI Perhatikan HAM Saat Tumpas KKB
Merdeka.com - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan dalam menumpas kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua tetap memperhatikan hak asasi manusia (HAM). Dia berharap hal itu menjadi perhatian Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.
"Penanganan KKB dan HAM. Kemarin ada sidang kabinet Paripurna, Presiden sudah pesan Kapolri dan Panglima TNI untuk wanti-wanti terhadap persoalan HAM," kata Moeldoko usai melakukan konferensi pers kegiatan Festival HAM 2021 melalui siaran virtual, Rabu (28/4).
Walaupun demikian, pemerintah juga akan melakukan tindakan tegas secara terukur, dan proporsional dengan pendekatan penegakan hukum. Sebab saat ini, kata Moeldoko, para KKB sudah meresahkan masyarakat asli Papua.
"Kita tidak boleh mengabaikan tentang itu, satu sisi tindakan-tindakan secara tegas karena ini berkaitan dengan rasa takut yang berlebihan bagi masyarakat dan rasa aman yang sudah mulai diragukan di sana. Buktinya ada pembunuhan guru, pembunuhan masyarakat asli, membakar sekolah," bebernya.
Tidak hanya itu, Moeldoko juga mengklaim pihaknya terus melakukan upaya dialog bersama tokoh-tokoh papua hingga para akademisi. Hal tersebut bertujuan untuk melakukan penyelesaian yang terjadi saat ini di Papua.
"Kita lanjutkan persoalan dialog ini agar menginginkan penyelesaian yang sangat tepat, penyelesaian yang pas tidak mengorbankan banyak pihak," katanya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Karopenmas: Polri dan TNI Selalu Bersinergi di Papua Barat
"Komandan wilayah Polda Papua Barat dan TNI telah bertemu untuk komunikasi dan menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik,"
Baca SelengkapnyaPemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP
Hasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.
Baca SelengkapnyaHakim MK Arief Hidayat: Pilpres 2024 Paling Hiruk Pikuk, Ada Pelanggaran Etik hingga Isu Cawe-Cawe Presiden
hakim semula hendak memanggil Jokowi untuk meminta keterangan. Namun, dibatalkan demi menghargai kepala negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Mencoblos di TPS 10 Gambir
Hamdy menyebut TPS 10 Gambir akan dibuka pukul 07.00-13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaJokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPPP: Kekayaan Papua Jangan Hanya Untungkan Segelintir Orang, Tapi Tidak Bawa Kemakmuran Rakyat
Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono menggelar konsolidasi bersama kader dan Caleg di Nabire Papua.
Baca SelengkapnyaKompolnas Pantau Kesiapan Operasi Ketupat 2024 di Polda Jatim
Tim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang dipimpin Pudji Hartanto Iskandar memantau persiapan pengamanan Operasi Ketupat 2024 di wilayah hukum Polda Jatim
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu
Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.
Baca Selengkapnya