Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Pelajar di Bogor Tewas usai Duel Gladiator, Keterlibatan Alumni Didalami

Kronologi Pelajar di Bogor Tewas usai Duel Gladiator, Keterlibatan Alumni Didalami Ilustrasi Tawuran Pelajar. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Duel ala gladiator yang melibatkan pelajar, masih saja terjadi di Bogor. Terakhir, A (17), salah satu siswa SMK swasta di Kabupaten Bogor, meninggal dunia usai duel satu lawan satu di Kampung Baru, Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri pada 22 Agustus 2019 lalu.

Polisi pun menetapkan dua tersangka dalam kasus ini. Keduanya yakni J (17) dan AM (17), karena menyebabkan Afga meninggal oleh sabetan celurit pada bagian kepala, tangan dan paha.

Kapolres Bogor, AKBP Andi M Dicky menjelaskan, korban dan pelaku AM, berjanji untuk bertemu di lokasi duel. Mereka berkomunikasi lewat aplikasi pesan singkat WhatsApp untuk bertemu di depan sebuah pabrik kemudian berduel sekitar pukul 23.30 WIB.

"Pas ketemu, korban dan pelaku J langsung berduel satu lawan satu menggunakan senjata tajam jenis celurit. Korban terkena sabetan celurit pada tangan sebelah kanan serta kepala hingga meninggal dunia. Sementara pelaku dan teman-temannya melarikan diri dari lokasi," kata Dicky.

Pelaku J dan AM dijerat Pasal 80 Ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dan atau Pasal 351 Ayat (3) KUHP dan atau Pasal 338 KUHP.

Menurut Dicky, motif dari kasus ini didasari semacam pembuktian diri dan saling menantang dengan cara negatif. Dia pun mengimbau pihak sekolah dan orang tua lebih mengawasi ketat penggunaan alat komunikasi anak-anak mereka.

"Kita sangat prihatin atas kejadian ini. Harapannya, di Bogor ada penanganan khusus terhadap anak yang terlibat tawuran. Masyarakat juga harus ikut mengawasi agar tidak terulang," katanya.

Menurut Dicky, sekolah asal para pelaku duel gladiator ini telah sering melakukan aksi serupa dan menjadi tradisi antara senior dengan junior.

"Ini perlu didalami siapa alumninya yang dimungkinkan ada geng di dalamnya. Harus ada peran aktif dari pihak sekolah yang terlibat tawuran. Kita juga akan panggil pihak sekolahnya untuk dilaporkan kepada bupati untuk dievaluasi," kata Dicky, Rabu (4/9).

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Bekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar

Bekuk 3 Tersangka, Begini Kronologi Penembakan di Colomadu Karanganyar

Seorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pria Bersenjata Golok Nekat Serang Polisi Berpistol, Begini Nasibnya Kini

Kronologi Pria Bersenjata Golok Nekat Serang Polisi Berpistol, Begini Nasibnya Kini

Seorang anggota polisi melepaskan tembakan usai diancam golok orang tak dikenal. Ini kronologinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Santri di Jambi Tewas Penuh Luka: Telepon Ibu Mau Kasih Kejutan, 2 Jam Kemudian Meninggal

Kronologi Santri di Jambi Tewas Penuh Luka: Telepon Ibu Mau Kasih Kejutan, 2 Jam Kemudian Meninggal

Saat dilakukan autopsi yang dilakukan oleh dokter ahli forensik Bhayangkara Jambi, Dokter Erni Situmorang, ternyata ditemukan sejumlah luka di tubuh AH.

Baca Selengkapnya
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Tetap Harus Berangkat Sekolah Meski Terdampak Banjir, Perempuan Ini Bocorkan Aksi Manis Kakaknya yang Bikin Iri

Sebagian wilayah Indonesia belakangan ini dilanda hujan lebat hingga menyebabkan terjadinya banjir.

Baca Selengkapnya
11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk

11 Kali Beraksi, Pembobol Spesialis Sekolah Dasar Diciduk

Modusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Detik-Detik Atap SMA Negeri 1 Ciampea di Bogor Ambruk, Sejumlah Siswa Dikabarkan Luka-Luka

Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan Beruntun di Jalur Puncak Libatkan 9 Kendaraan, Begini Kronologinya

Kecelakaan beruntun melibatkan 9 kendaraan terjadi Jalur Puncak, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya