Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Langkat

Kronologi Kebakaran Pabrik Korek Gas di Langkat Pabrik korek terbakar di Binjai. ©AFP/IVAN DAMANIK

Merdeka.com - Kebakaran pabrik perakitan mancis atau korek gas di Langkat, Sumut, Jumat (21/6), dan jatuhnya 30 korban jiwa, diduga terjadi karena buruknya sistem keselamatan di lokasi itu. Padahal produk yang mereka kerjakan sudah sering terbakar saat diuji.

Berdasarkan keterangan pekerja yang selamat, mereka bekerja untuk merakit mancis. Setelah memasang pemantik, produk itu langsung dicoba. Jika api terlalu besar, maka dikecilkan. Sebaliknya jika terlalu kecil, api dibesarkan. Apabila api telah normal, maka mancis siap pakai dan dikemas.

"Nahasnya kemarin itu, (keterangan) dari karyawan, itu sudah sering terjadi seperti itu. Kalau sudah kebakaran, ya langsung dilempar dan diinjak saja. Jadi perlindungan keselamatan karyawan itu nggak ada," kata Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Yulianto, Senin (24/6).

Dari keterangan karyawan yang selamat, diduga ada tabung mancis yang pecah. "Dilempar di meja yang ada barang siap pakai hingga akhirnya terjadi ledakan atau kebakaran yang sangat cepat menyambar ke depan," jelas Nugroho.

Api diduga dari bagian belakang bangunan. Sementara satu-satunya pintu keluar-masuk karyawan ada di belakang. "Pintu depan dikunci, ada beberapa orang yang melakukan kegiatan makan siang di situ bersama anak-anaknya waktu api menyambar dari belakang. Mereka nggak bisa melarikan diri karena pintu depan terkunci, digembok, lalu ada teralis besi. Mereka nggak bisa melarikan diri sehingga mereka terpanggang di situ," jelas Nugroho.

Akibat kebakaran di lokasi perakitan mancis, Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun IV Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Langkat, Sumut, Jumat (21/6) siang, 30 orang tewas mengenaskan.

Korban tewas di antaranya 24 pekerja perempuan, seorang di antaranya masih berusia anak-anak atau 15 tahun. "Ada 28 orang karyawannya, 4 orang berhasil meloloskan diri, 24 masih di tempat itu. Terus, ada satu orang karyawan di situ memiliki teman, dia sifatnya hanya main di situ," papar Nugroho.

Lima korban lain adalah anak-anak pekerja, 2 di antaranya anak laki-laki. Mereka dibawa ibunya saat bekerja. "Ada tiga karyawan yang bawa anak. Ada dua karyawan membawa dua anak, dan seorang lagi membawa 1 anak," jelas Nugroho.

Dalam kasus kebakaran ini, polisi sudah menetapkan 3 tersangka, yakni: Direktur Utama PT Kiat Unggul, Indramawan, dan dua bawahannya: Burhan (37), Manajer Operasional, dan Lisma Warni (43), Manajer Personalia. Pabrik perusahaan yang memproduksi mancis ini juga ditutup.

(mdk/lia)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Mampang Tewaskan 7 Orang, Sebelum Muncul Kobaran Api Terdengar Ledakan

Kronologi Kebakaran Hebat Ruko di Mampang Tewaskan 7 Orang, Sebelum Muncul Kobaran Api Terdengar Ledakan

Kebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.

Baca Selengkapnya
Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali

Kronologi Terungkapnya Kasus Ibu Bunuh Anak Kandung di Bekasi, Tusuk hingga 20 Kali

"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."

Baca Selengkapnya
Kronologi Ledakan di Pabrik Indarung V Semen Padang, Tidak Ada Korban Jiwa

Kronologi Ledakan di Pabrik Indarung V Semen Padang, Tidak Ada Korban Jiwa

Pihaknya saat saat ini fokus melakukan investigasi penyebab kejadian dan juga penanganan korban.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget

Kronologi Lengkap & Penyebab Anak Tega Bacok Ibu Kandung di Cengkareng: Kok Bisa Tega Banget

Aksi biadab dilakukan seorang anak terhadap ibu kandungnya sendiri di Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/4/2024) lalu.

Baca Selengkapnya
Sangat Mudah, Ini Trik Goreng Kentang Biar Cepat Kering dan Hemat Gas

Sangat Mudah, Ini Trik Goreng Kentang Biar Cepat Kering dan Hemat Gas

Proses menggoreng kentang yang sering kali memakan waktu lama, kini dapat dipersingkat dengan jauh lebih cepat dan efisien. Yuk simak caranya

Baca Selengkapnya
Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen

Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen

Terungkap, Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Ternyata Punya Sifat Temperamen

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Luka Bakar usai Tabung Gas Bocor Meledak di Jakpus

Tiga Orang Luka Bakar usai Tabung Gas Bocor Meledak di Jakpus

Gas yang bocor meledak saat percikan api muncul ketika lampu di rumah tersebut dinyalakan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.

Baca Selengkapnya
Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari

Kronologi Memilukan Siswi SMP di Lampung Disekap & Diperkosa 10 Remaja Selama 3 Hari

Selama disekap korban tidak diberi makan dan minum, hanya disuruh menenggak minuman keras

Baca Selengkapnya