KPU Minta Pemerintah Daerah Segera Selesaikan Anggaran Pilkada Sebelum 1 Oktober
Merdeka.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman mengatakan, baru ada 12 daerah yang telah menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk anggaran Pilkada 2020. Dia pun meminta agar daerah lain segera menyelesaikan rapat terkait penandatanganan NPHD karena paling lambat tanggal 1 Oktober 2019.
"Kami berharap kabupaten kota dan provinsi bisa segera melakukan penandatanganan NPHD dengan pemerintah daerah setempat," ujar Arief di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Senin (23/9).
Menurut Arief, KPUD akan memberikan tenggat waktu kepada pihak yang tak kunjung menandatangani NPHD hingga tanggal telah ditentukan KPU. Arief menegaskan, penyusunan anggaran harus dipercepat lantaran tahapan-tahapan menuju Pilkada 2020 sudah mulai dilakukan dari tahun 2019 ini.
"Tanggal 1 Oktober harus ada komitmen kapan pembahasan itu diselesaikan. Karena di tahun 2019 itu sudah ada kegiatan yang akan dilaksanakan oleh KPU provinsi maupun kabupaten kota, dan itu enggak mungkin tanpa dukungan anggaran," kata dia.
"Jadi kami minta itu mudah-mudahan, tapi 1 Oktober nanti kita akan lakukan evaluasi dulu ya. Berapa banyak yang sudah selesai, yang belum selesai itu sudah sampai tahap apa," ujar dia.
Arief menjelaskan, pihak Kementerian Dalam Negeri pun mendukung penuh upaya persiapan KPU dalam mempersiapkan Pilkada Serentak 2020. Khususnya dari Mendagri, Tjahjo Kumolo.
"Menteri Dalam Negeri Pak Tjahjo tadi juga mengatakan kami dukung sepenuhnya apa yang sedang dilaksanakan oleh KPU dengan cara selalu berkomunikasi intensif dengan pemerintah daerah di 270 daerah itu," ungkap Arief.
Mendagri Tjahjo Kumolo menambahkan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan terkait anggaran Pilkada 2020. "Ya yang pertama permintaan KPU dan KPUD mengenai anggaran sudah kita koordinasikan di 270 daerah intinya cukup tercukupi walaupun masih ada yang belum teken naskah perjanjian hibah daerah (NPHD)," ujar Tjahjo.
Reporter: Ratu Annisaa Suryasumirat
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU Usulkan Anggaran Rp2 Triliun untuk Pilkada Serentak Jateng 2024, Ini Rinciannya
Nantinya dana tersebut akan dialokasikan untuk kebutuhan dan seluruh tahapan penyelanggaraan Pilkada.
Baca SelengkapnyaKPU Mulai Tahapan Pilgub DKI Jakarta 2024, Simak Jadwal Kampanye hingga Pemungutan Suara Berikut Ini
Pemungutan suara pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta bakal berlangsung pada 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaPengusaha: Pilpres 2024 Satu Putaran Lebih Baik, Hemat Anggaran Pemerintah
Shinta Kamdani menyebut para pengusaha tidak masalah dengan pemilu yang akan dilaksanakan satu putaran maupun dua putaran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
VIDEO: Ketua KPU Hasyim Bisik-Bisik Saat Pilkada Serentak Diumumkan
Yulianto Sudrajat menyampaikan, pemberitahuan terkait pendaftaran Pilkada dilaksanakan mulai tanggal 27 Februari 2024 - 16 November 2024.
Baca SelengkapnyaJadwal dan Lokasi Kampanye Ganjar-Mahfud 2 Februari 2024
KPU telah menetapkan masa kampanye Pilpres mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaPBNU Tetapkan 1 Ramadan 1445 H Jatuh Pada 12 Maret 2024
Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menetapkan 1 Ramadan 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 12 Maret 2024
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan KPUD: Jaga Kemurnian Suara Pemilih Dari TPS Sampai Rekapitulasi Nasional
Pemilu 2024 sudah memasuki tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
Baca SelengkapnyaSebut Putusan DKPP ke KPU Tak Pengaruhi Pencalonan Gibran, Airlangga: Tetap Optimis Menang 1 Putaran
Ketua KPU disanksi etik atas keputusannya meloloskan Gibran dalam proses Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaKPU Buka Pendaftaran Pemantau Pilgub DKI Jakarta 2024, Cek Jadwal dan Syarat Berikut Ini
Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta terus berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mempersiapkan pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya