Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengucapkan selamat atas terpilihnya Rais Aam dan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) yang baru dalam Muktamar NU ke 34 yang digelar di Lampung. Komisi antirasuah juga mendorong NU untuk lebih berperan dalam perang bersama melawan korupsi.
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron mengatakan, NU telah banyak berperan dalam menjaga kebhinekaan di Indonesia. Karena itu ke depan, kepemimpinan NU yang baru bisa mengarahkan perjuangannya kepada masalah yang lebih spesifik, yakni korupsi yang masih menggurita di negeri ini.
“KPK berharap NU yang telah berdedikasi pada perjuangan melahirkan, menjaga dan merawat Indonesia, bisa ikut memimpin perjuangan melawan korupsi. Karena korupsi menjadi masalah yang menghambat cita-cita para pendiri bangsa,” katanya di Jember, Jumat (24/12) malam.
Dia menilai, korupsi saat ini sudah merasuk ke segala penjuru dan sektor bangsa. Karena itu dibutuhkan upaya besar dari semua pihak untuk bersama-sama membangun gerakan melawan korupsi.
“Indonesia yang diharga matikan oleh NU sedang berjuang melawan korupsi. Tidak boleh ada yang tertinggal dan diam dalam perjuangan pemberantasan korupsi. Segenap elemen bangsa harus mengambil bagian dalam gerakan anti korupsi,” ujarnya.
Dengan basis jumlah massa yang besar serta kultur yang terkandung, Ghufron mengungkapkan, NU layak memimpin gerakan sosial jihad melawan korupsi.
“Kami berharap NU istiqomah dan menjadi terdepan dalam gerakan moral dan gerakan sosial dalam memberantas dan membersihkan korupsi dari bumi Indonesia. Kebesaran NU dari sisi nilai maupun jumlah jamaah nya diharapkan mampu memotori gerakan sosial anti korupsi,” terangnya.
“Saatnya NU kembali tampil menjadi pemimpin perjuangan dan Jihad Melawan Korupsi Saatnya NU,” pungkasnya.
Seperti diberitakan, Muktamar NU ke 34 menghasilkan Katib Syuriah PB NU 2015 – 2020, KH Yahya Cholil Staquf untuk menjadi Ketua Umum PB NU selama lima tahun ke depan. Adapun Rais Aam PB NU –pemimpin spiritual tertinggi- ditetapkan kepada KH Miftachul Akhyar.
Berbeda dengan pemilihan ketua umum yang menggunakan sistem musyawarah dan voting, pada pemilihan Rais Aam PB NU menggunakan sistem Ahlul Halli wal Aqdi (AHWA). Yakni musyawarah yang dilakukan 9 kiai senior. [fik]
Baca juga:
Miftachul Akhyar Ditunjuk Rais Aam NU: Amanah yang Sangat Berat
Gus Yahya Siapkan Dua Agenda Besar NU
Wapres: PBNU Dikendalikan Pilot Handal, Situasi Segawat Apapun Dapat Diatasi
Wapres Ma'ruf Amin: NU Mitra Pemerintah Paling Setia
Gus Yahya Ungkap Suasana Saat Pemilihan Ketum PBNU: Saking Asyiknya, Kami Lupa Tidur
RUU KIA, Tempat Kerja Wajib Sediakan Daycare dan Ruang Laktasi
Sekitar 10 Menit yang laluSempat Hilang, Korban Kecelakaan Bus di Tasikmalaya Ditemukan Terkubur Longsor
Sekitar 18 Menit yang laluKejagung Belum Terapkan Pasal TPPU di Kasus Garuda Indonesia
Sekitar 35 Menit yang laluErick Thohir Dinilai Punya Basis Pendukung Solid untuk Arungi Pilpres 2024
Sekitar 42 Menit yang laluPDIP akan Buat Peraturan Baru, Caleg-Calon Kepala Daerah Ikuti Pelatihan Antikorupsi
Sekitar 46 Menit yang laluResmikan Rumah Kebangsaan, Kapolri Harap jadi Wadah Pemuda Jaga Persatuan
Sekitar 49 Menit yang laluJokowi Bentuk Panitia INASPOC untuk Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022
Sekitar 54 Menit yang laluDPR akan Kaji Legalisasi Ganja untuk Medis
Sekitar 56 Menit yang laluKejagung Temukan Emirsyah Satar Bocorkan Rencana Pengadaan Pesawat ke Soetikno
Sekitar 59 Menit yang laluPelecehan Anak di Bintaro Xchange, Pelaku BAB di Celana saat Diamankan
Sekitar 1 Jam yang laluVaksin Merah Putih Masuk Fase Tiga, BPOM Usul Jokowi Beri Nama Baru
Sekitar 1 Jam yang laluSkenario Pelayanan Jemaah Indonesia Saat Puncak Haji di Armuzna
Sekitar 1 Jam yang laluKPK Siap Hadapi Praperadilan Mardani Maming: Tim Penyidik Sudah Sesuai Prosedur
Sekitar 1 Jam yang laluIni Tujuan Jaksa Agung Gandeng BPKP: Audit Korupsi Sentuh Rakyat Kecil
Sekitar 1 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluSosok John Wempi Wetipo, Kader PDIP Miliki Rp65 M Dipuji Megawati Karena Disiplin
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 5 Hari yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluJokowi Bentuk Panitia INASPOC untuk Penyelenggaraan ASEAN Para Games 2022
Sekitar 58 Menit yang laluVaksin Merah Putih Masuk Fase Tiga, BPOM Usul Jokowi Beri Nama Baru
Sekitar 1 Jam yang laluPresiden Jokowi dan Iriana Tiba di Munich, Dijadwalkan Hadiri KTT G7 Besok
Sekitar 10 Jam yang laluJokowi: Saya akan Ajak Negara G7 untuk Upayakan Perdamaian di Ukraina
Sekitar 1 Hari yang laluUji Klinik Vaksin Merah Putih Unair Memasuki Fase Tiga
Sekitar 1 Jam yang laluCovid-19 Melonjak, Pemerintah Klaim Sudah Siapkan Pencegahan dan Pengendalian
Sekitar 5 Jam yang laluUpdate Pasien Covid di Wisma Atlet Per 27 Juni 2022: Berkurang 4, Tersisa 115 Orang
Sekitar 5 Jam yang laluKasus Covid-19 Naik Lagi, Perlukah Tarik Rem Darurat?
Sekitar 6 Jam yang laluUpdate Kasus Omicron BA.4 dan BA.5: Naik jadi 388, Terbanyak di Jakarta
Sekitar 6 Jam yang laluMenkes Minta Bantuan Jepang Jaga Kualitas Mesin Pendingin Vaksin
Sekitar 20 Jam yang laluUpdate 26 Juni 2022: Kasus Positif Covid-19 Tambah 1.726 Orang
Sekitar 1 Hari yang laluKasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Naik, Menkes: Rate Nasional Masih Terkendali
Sekitar 1 Hari yang laluSubvarian Baru Virus Corona Kebal Antibodi yang Dipicu Vaksinasi & Infeksi Omicron
Sekitar 2 Hari yang laluKasus Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 Terdeteksi di 143 Pasien
Sekitar 2 Hari yang laluUpdate Covid-19 Nasional Hari Ini per 24 Juni 2022: Kasus Positif Tambah 2.069 Orang
Sekitar 2 Hari yang laluKepala BNPB: Penanganan PMK Pakai Cara yang Sama dengan Covid-19
Sekitar 3 Hari yang laluOmicron BA5.1 Mengamuk di Makau, Restoran dan Tempat Hiburan Ditutup
Sekitar 3 Hari yang laluBanyak WNA Positif Covid-19 Sumbang Kenaikan Kasus di Bali
Sekitar 3 Hari yang laluSri Mulyani Khawatir Lonjakan Kasus Covid-19 Kembali Hambat Pemulihan Ekonomi
Sekitar 3 Hari yang laluCovid-19 Hari Ini 23 Juni 2022: Kasus Positif Tambah 1.907, Sembuh 1.146
Sekitar 3 Hari yang laluIbunda dan Anak Anies Baswedan Positif Covid-19
Sekitar 3 Hari yang laluKasus Covid-19 Naik Lagi, Menko Luhut Kaji Vaksin Booster Jadi Syarat Perjalanan
Sekitar 3 Hari yang laluMana Lebih Baik Dalam Tangani Pandemi, Negara Demokrasi atau Otoriter?
Sekitar 4 Hari yang laluDi Depok Muncul 6 Kasus Baru Diduga Varian BA4 dan BA5, Petugas Lakukan Tracing
Sekitar 4 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 1 Bulan yang laluVIDEO: Profil Komandan Paspampres, Jenderal Darah Kopassus Penjaga Jokowi di Ukraina
Sekitar 1 Jam yang laluVIDEO: Mengulas Keistimewaan Kopassus, Denjaka & Kopasgat, Pasukan Kawal Jokowi
Sekitar 3 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami