KPAI prihatin iklan rokok di televisi makin berseliweran
Merdeka.com - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai tayangan iklan di televisi Tanah Air semakin memprihatinkan. Sebab mayoritas iklan saat ini dianggap pengantar pesan negatif untuk anak, salah satunya iklan rokok.
Pemerintah memang telah membuat aturan soal jam tayang iklan rokok. Tapi menurut KPAI, imbauan itu belum cukup karena pada kenyataannya tetap dikonsumsi oleh anak.
"Dalam berbagai studi dan survei, 90 persen anak melihat tayangan iklan ini," kata Komisioner KPAI bidang kesehatan, Iswandi Mourbas, di Kantor KPAI, Jakarta, Jumat (22/11).
Iswandi menambahkan, dalam UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, telah disebutkan dengan jelas bahwa mewajibkan negara dan pemerintah sepenuhnya bertanggung jawab terhadap anak yang menjadi korban zat adiktif, yakni rokok. Tapi kehadiran iklan-iklan itu seolah menegaskan negara abai terhadap kesehatan dan masa depan anak dari pengaruh zat berbahaya itu.
"Kami mendesak pemerintah untuk segera memberikan perlindungan anak, dengan melarang siaran iklan, promosi dan sponsor rokok di lembaga penyiaran," desaknya.
Menghadapi situasi ini, KPAI bersama Pokja (kelompok kerja) masyarakat sipil juga mendorong Komisi I DPR dan Kominfo, segera memutuskan RUU tentang perlindungan anak terhadap layanan iklan rokok yang saat ini masih dalam pembahasan.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkuak, Alasan YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total
Peredaran rokok perlu dikendalikan di tingkat masyarakat selaku konsumen.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Buka Suara soal Penurunan Iklan Videotron Anies Baswedan
Kubu Anies-Cak Imin disarankan untuk melaporkan penurunan iklan tersebut ke Bawaslu.
Baca SelengkapnyaDeretan Iklan Lawas Kampanye Pemilu Ini Bikin Nostalgia, Ada Jokowi-Ahok hingga OK OCE
Seiring dengan berlakunya masa kampanye pemilu 2024, iklan lawas pemilu kembali dikenang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tim Hukum AMIN Kumpulkan Fakta Terkait Penurunan Iklan Videotron Anies
Kubu AMIN akan melaporkan penurunan iklan ini jika terbukti adanya pelanggaran.
Baca SelengkapnyaSegini Potensi Kerugian Dialami Industri Perikalanan Jika Iklan Rokok Dilarang
Rencana aturan tersebut dapat merugikan industri media digital yang tengah kena disrupsi tiada henti.
Baca SelengkapnyaCukai Rokok Naik 10 Persen Mulai 1 Januari 2024, BPS: Bakal Berdampak ke Inflasi
Meski demikian, Amalia tidak menyebutkan besaran andil inflasi kenaikan cukai rokok hingga 10 persen di tahun ini.
Baca SelengkapnyaNasDem: Iklan Videotron Anies Jarang, Sekalinya Ada Diturunkan
Harus ada penjelasan dari pihak pengelola soal penurunan iklan videotron Anies tersebut.
Baca SelengkapnyaPenjualan Rokok Ketengan Bakal Dilarang, Pedagang Kaki Lima Respons Begini
Pemerintah diingatkan untuk tidak mengesahkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Kesehatan apabila masih terdapat pasal-pasal yang merugikan para pedagang.
Baca SelengkapnyaBiaya Iklan dan Promosi Dipangkas, Pinjol Adakami Turunkan Suku Bunga
Penyesuaian perlu dilakukan tidak hanya soal menurunkan bunga, namun perlu mempertimbangkan dampak keberlanjutan di waktu mendatang.
Baca Selengkapnya