Korsel bantu Pemkot Bandung bangun LRT Koridor II
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggandeng Kementerian Transportasi Korea Selatan (Korsel) untuk studi light rail transit (LRT) koridor II. LRT yang akan dibangun di Kota Kembang ini sendiri rencananya ada IV koridor.
Koridor II kereta ringan yang membentang dari Kebon Kopi hingga Antapani ini studinya sedang tahap finalisasi yang digarap Korsel.
"Korea lagi finalisasi, bulan depan lah. Kalau itu hadir kita bisa lebih PD aja," kata Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Balai Kota, Rabu (9/9).
Menurut dia, studi yang dilakukan Korsel sudah memenuhi standar internasional. Sehingga akselerasi pembangunan LRT koridor II di Bandung diharapkan bisa lebih cepat.
"Karena dengan bantuan dari Korea ini diharapkan pemerintah bisa lebih yakin mengucurkan bantuannya ke Kota Bandung. Juga menarik investor lebih banyak lagi untuk koridor dua," ungkapnya.
Disinggung untuk Koridor I yang rencananya akan dimulai pada 2016 menurutnya saat ini masih dalam proses lelang. Ada 23 item yang harus dipenuhi dengan standar internasional. Berkaca dari koridor I yang tidak terlalu diminati, lanjut dia koridor II terus digenjot dengan mentriger studi yang sudah standar internasional.
"Koridor I sedang lelang. Banyak hal tektek bengek internasional yang harus dipenuhi. Ada 23 item. Jadi mimpinya repot pisan," tandas pria yang akrab disapa Emil ini.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terbang ke Korsel dan China, Menhub Budi Karya Bahas Proyek LRT Bali dan IKN Nusantara
Perjalanan dinas tersebut membawa misi membahas kerja sama di sektor perkeretaapian dan penerbangan.
Baca SelengkapnyaLRT Operasikan 308 Perjalanan Mulai Bulan Depan, Jarak Antar Kereta Jadi 12,5 Menit
Diharapkan pengguna dapat mengandalkan LRT Jabodebek sebagai pilihan transportasi yang tepat waktu dan nyaman.
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kilas Balik Tragedi Bintaro, Tabrakan Kereta Api yang Disebut Mirip Kecelakaan Turangga Bandung
Dua lokomotif kereta saling bertabrakan, atau populer juga dengan istilah "adu banteng".
Baca SelengkapnyaJokowi: Jakarta Ada KRL, LRT, hingga MRT Tapi Masih Macet di Semua Titik
Kata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek Kini Beroperasi Hingga Pukul 11 Malam
Penambahan waktu layanan ini juga berdampak pada jumlah perjalanan LRT Jabodebek yang bertambah hingga 264 perjalanan.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek Tambah Perjalanan dan Waktu Operasi di Malam Tahun Baru, Catat Jadwalnya
Penambahan jumlah perjalanan ini bertujuan untuk mengantisipasi dan mengakomodasi lonjakan pengguna pada masa libur Nataru.
Baca SelengkapnyaJokowi Tunjuk Ridwan Kamil Jadi Mandor Proyek Ibu Kota Nusantara, Ini Tugasnya
Sebagai mandor, dia mengaku aktif melakukan rapat terkait berbagai dalam mengawal investasi maupun pelaksanaan berbagai proyek pembangunan di IKN.
Baca SelengkapnyaJokowi Rencanakan Berkantor di IKN: Saya Tunggu Bandara dan Tol Jadi
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah berencana untuk berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur.
Baca Selengkapnya